Ganjar–Mahfud MD Usung Semangat Anti-Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme
Rabu, 25 Oktober 2023 - 07:54 WIB
Pertanyaan tersebut dilontarkan dalam acara deklarasi dukungan Ganjar–Mahfud di Gedung Arsip Nasional RI, di Jakarta, pada Rabu (18/10/2023) malam. Sosok yang melontarkan pertanyaan adalah seorang seniman dan pengacara Kadri Muhammad.
"Saya beberapa kali bertemu Alam Ganjar dan dia adalah anak yang cerdas. Apakah Pak Ganjar akan memberikan karpet merah kepada Alam jika jadi presiden?" tanya Kadri Muhammad kepada Ganjar.
Menjawab pertanyaan tersebut, Ganjar mengungkapkan bahwa dirinya akan lebih memilih memberikan baju merah kepada anaknya. Karena menurut Ganjar, segala jenis kompetisi harus dilaksanakan secara fair.
Lebih lanjut, Ganjar mengatakan kekuasaan itu pastinya akan menggoda. Akan tetapi, tidak sepantasnya anak dari seorang yang punya kuasa mendapatkan perlakuan spesial dari berbagai pihak.
"Yang saya sadari adalah, kekuasaan itu ada batasnya. Kekuasaan itu menggoda. Kita harus punya kontrol diri dan tahu diri. Saya kepingin siapa pun bisa menjadi apa pun melalui jalan yang fair. Saya tidak mau nantinya anak Mas Kadri (penanya) akan kalah dengan Alam karena anak presiden," ungkap Ganjar.
Ganjar Pranowo kemudian berpesan kepada para pendukungnya untuk selalu memberikan kritik dan kontrol atas manuver-manuvernya nanti, apabila dinilai melewati batas. "Itulah mengapa kawan-kawan hadir untuk memberikan kritik dan kontrol kepada saya, bahwa semuanya butuh proses," ujar Ganjar.
"Saya beberapa kali bertemu Alam Ganjar dan dia adalah anak yang cerdas. Apakah Pak Ganjar akan memberikan karpet merah kepada Alam jika jadi presiden?" tanya Kadri Muhammad kepada Ganjar.
Menjawab pertanyaan tersebut, Ganjar mengungkapkan bahwa dirinya akan lebih memilih memberikan baju merah kepada anaknya. Karena menurut Ganjar, segala jenis kompetisi harus dilaksanakan secara fair.
Lebih lanjut, Ganjar mengatakan kekuasaan itu pastinya akan menggoda. Akan tetapi, tidak sepantasnya anak dari seorang yang punya kuasa mendapatkan perlakuan spesial dari berbagai pihak.
"Yang saya sadari adalah, kekuasaan itu ada batasnya. Kekuasaan itu menggoda. Kita harus punya kontrol diri dan tahu diri. Saya kepingin siapa pun bisa menjadi apa pun melalui jalan yang fair. Saya tidak mau nantinya anak Mas Kadri (penanya) akan kalah dengan Alam karena anak presiden," ungkap Ganjar.
Ganjar Pranowo kemudian berpesan kepada para pendukungnya untuk selalu memberikan kritik dan kontrol atas manuver-manuvernya nanti, apabila dinilai melewati batas. "Itulah mengapa kawan-kawan hadir untuk memberikan kritik dan kontrol kepada saya, bahwa semuanya butuh proses," ujar Ganjar.
(zik)
tulis komentar anda