Rekam Jejak Suara PDIP dari tahun 1999-2019, Pernah Mengalami Penurunan hingga Berhasil Kokoh di Puncak
Jum'at, 01 September 2023 - 09:59 WIB
Hingga kedua kalinya, PDIP harus menelan kenyataan pahit. Partai ini kembali mengalami penurunan suara menjadi 14,01% suara sah nasional dan mendapatkan 94 kursi di DPR RI.
Akibat dari peristiwa tersebut, PDIP pun kemudian menjadi partai oposisi selama pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Akan tetapi, PDIP bisa membuktikan kehebatannya.
Pada tahun 2014, PDIP berhasil membuktikan kepada semua partai jika dirinya sukses mengalami kenaikan suara. Partai ini memiliki hingga 18,96% dari jumlah suara sah secara nasional.
PDIP juga berhasil mengusung Joko Widodo yang semula menduduki posisi sebagai Gubernur DKI-Jakarta. Pada tahun tersebut, ia dipasangkan dengan Jusuf Kalla sebagai Wakil Presidennya.
Kemudian pada pemilu 2019, PDI-P kembali mengalami kenaikan suara menjadi 19,33% suara sah nasional dan mendapatkan 128 kursi di DPR RI. Partai ini juga berhasil mempertahankan kekuasaan setelah Joko Widodo terpilih kembali sebagai presiden dan Ma’ruf Amin sebagai wakil presiden.
Akibat dari peristiwa tersebut, PDIP pun kemudian menjadi partai oposisi selama pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Akan tetapi, PDIP bisa membuktikan kehebatannya.
Pada tahun 2014, PDIP berhasil membuktikan kepada semua partai jika dirinya sukses mengalami kenaikan suara. Partai ini memiliki hingga 18,96% dari jumlah suara sah secara nasional.
PDIP juga berhasil mengusung Joko Widodo yang semula menduduki posisi sebagai Gubernur DKI-Jakarta. Pada tahun tersebut, ia dipasangkan dengan Jusuf Kalla sebagai Wakil Presidennya.
Kemudian pada pemilu 2019, PDI-P kembali mengalami kenaikan suara menjadi 19,33% suara sah nasional dan mendapatkan 128 kursi di DPR RI. Partai ini juga berhasil mempertahankan kekuasaan setelah Joko Widodo terpilih kembali sebagai presiden dan Ma’ruf Amin sebagai wakil presiden.
(okt)
Lihat Juga :
tulis komentar anda