Megawati: Saya Diberi Julukan Wanita Terkuat Satu-satunya karena Margareth Thatcher Sudah Wafat
Sabtu, 10 Juni 2023 - 22:03 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengungkapkan bahwa dirinya diberi julukan wanita terkuat satu-satunya setelah mantan Perdana Menteri Inggris Margareth Thatcher wafat. Hal itu disampaikannya dalam acara peresmian Kapal Rumah Sakit (RS) Terapung Laksamana Malahayati di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara Sabtu (10/6/2023).
"Kenapa saya kasih nama Malahayati? Saya kagum sekali sama Ibu Malahayati itu, saya baca sejarahnya. Dia ini bukan Laksamana simbolis loh, dia Laksamana betul. Karena ketika bapaknya yang katanya raja itu gugur, digantikan beliau," ujar Megawati di hadapan Jenderal TNI-Polri dan menteri Kabinet Indonesia Maju yang hadir.
Dia heran banyak contoh wanita hebat di Indonesia namun kurang dihargai dan dikenang. "Kadang saya sendiri heran. Lah contohnya sudah banyak, sudah ada. Contoh saya saja,” kata Megawati.
“Apa yang kurang saya? Bukan membanggakan, menyombongkan. Ini contoh perempuan. Saya dengar saya diberi julukan wanita terkuat di kuat yang tinggal satu-satunya. Karena kan seperti Margareth Thatcher sudah passed away (wafat, red)," ungkapnya.
Dia meminta agar kaum perempuan kuat. Maka itu, dia memberi nama Kapal Rumah Sakit (RS) Terapung Laksamana Malahayati. “Supaya kalau ditanya apa namanya? Laksamana Malahayati. Siapa dia? Dia perempuan perkasa. Saya maunya ngomong gitu, biarin yang di ujung ngomong 'oh rupanya perempuan bisa ya pegang kapal'," tuturnya.
Tak hanya itu, Mega juga ikut mengomentari tingkah laku ibu-ibu. Sebab, katanya, dia melihat banyak ibu-ibu yang menyepelekan diri. Oleh karena itu, perlu adanya pembelajaran terhadap kaum ibu.
"Jangan kayak sekarang. Duh, tadi saja Pak Budi Gunadi saya kan manggut-manggut. Pak itu bukan karena daerahnya saja, kaum ibunya perlu pembelajaran. Saya melihat ibu-ibu sekarang menggampangkan diri," ungkapnya.
"Ini ada Pak Hasto Wardoyo, kami kerja sama masalah program stunting. Loh kok mau menikah, ya alami dong, suatu waktu jadi ibu, kok enggak belajar ya? Ketika terjadi kehamilan itu kan sudah siap 2.000 hari kurang lebih untuk kesehatannya, untuk gizinya. Lalu setelah itu pendidikannya," sambungnya.
Diketahui, Megawati meresmikan Rumah Sakit (RS) kapal terapung bernama Laksamana Malahayati di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Sabtu (10/6/2023). Prosesi peresmian tersebut juga dihadiri Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali, Kabaharkam Komjen Pol Fadil Imran, dan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.
"Kenapa saya kasih nama Malahayati? Saya kagum sekali sama Ibu Malahayati itu, saya baca sejarahnya. Dia ini bukan Laksamana simbolis loh, dia Laksamana betul. Karena ketika bapaknya yang katanya raja itu gugur, digantikan beliau," ujar Megawati di hadapan Jenderal TNI-Polri dan menteri Kabinet Indonesia Maju yang hadir.
Dia heran banyak contoh wanita hebat di Indonesia namun kurang dihargai dan dikenang. "Kadang saya sendiri heran. Lah contohnya sudah banyak, sudah ada. Contoh saya saja,” kata Megawati.
“Apa yang kurang saya? Bukan membanggakan, menyombongkan. Ini contoh perempuan. Saya dengar saya diberi julukan wanita terkuat di kuat yang tinggal satu-satunya. Karena kan seperti Margareth Thatcher sudah passed away (wafat, red)," ungkapnya.
Dia meminta agar kaum perempuan kuat. Maka itu, dia memberi nama Kapal Rumah Sakit (RS) Terapung Laksamana Malahayati. “Supaya kalau ditanya apa namanya? Laksamana Malahayati. Siapa dia? Dia perempuan perkasa. Saya maunya ngomong gitu, biarin yang di ujung ngomong 'oh rupanya perempuan bisa ya pegang kapal'," tuturnya.
Tak hanya itu, Mega juga ikut mengomentari tingkah laku ibu-ibu. Sebab, katanya, dia melihat banyak ibu-ibu yang menyepelekan diri. Oleh karena itu, perlu adanya pembelajaran terhadap kaum ibu.
"Jangan kayak sekarang. Duh, tadi saja Pak Budi Gunadi saya kan manggut-manggut. Pak itu bukan karena daerahnya saja, kaum ibunya perlu pembelajaran. Saya melihat ibu-ibu sekarang menggampangkan diri," ungkapnya.
"Ini ada Pak Hasto Wardoyo, kami kerja sama masalah program stunting. Loh kok mau menikah, ya alami dong, suatu waktu jadi ibu, kok enggak belajar ya? Ketika terjadi kehamilan itu kan sudah siap 2.000 hari kurang lebih untuk kesehatannya, untuk gizinya. Lalu setelah itu pendidikannya," sambungnya.
Diketahui, Megawati meresmikan Rumah Sakit (RS) kapal terapung bernama Laksamana Malahayati di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Sabtu (10/6/2023). Prosesi peresmian tersebut juga dihadiri Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali, Kabaharkam Komjen Pol Fadil Imran, dan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.
(rca)
tulis komentar anda