Brimob Bersenjata Lengkap Kawal Mary Jane
A
A
A
YOGYAKARTA - Mary Jane Fiesta Veloso, 30, terpidana mati kasus penyelundupan narkotika jenis heroin seberaat 2,6 kilogram akhirnya dipindahkan dari Lapas Klas IIA Wirogunan ke Lapas Nusakambangan, Jumat (24/4/2015) pukul 01.40 WIB.
Pemindahan terpidana warga negara Filipina itu mendapat pengawalan ketat dari aparat Brimob Polda Daerah Istimewa Yogyakarta dan prajurit TNI Korem 072 Pamungkas Yogyakarta.
Pemindahan Mary Jane memakai jalur darat dengan iring-iringan delapan unit mobil aparat gabungan terdiri dari dua mobil patwal Ditlantas Polda DIY, satu kendaraan taktis Baracuda, mobil tahanan kejaksaan, dan mobil pribadi.
Namun tidak satupun pihak berwenang yang mau dikonfirmasi mengenai keberadaan mobil yang ditumpangi Mary Jane.
Selain wartawan, pemindahan Mary Jane juga menarik perhatian warga sekitar Lapas. Puluhan warga tampak merangsek mendekati pintu gerbang Lapas yang dijaga puluhan personel Brimob. (Baca: Mary Jane Dipindah ke Nusakambangan)
Kepala Lapas Wirogunan, Zaenal Arifin yang turut dalam rombongan ke Nusakambangan saat dihubungi melalui telepon mengatakan sebelum diberangkatkan ke Nusakambangan, kondisi Mary Jane cukup sehat.
"Sebelum berangkat dia diperiksa dulu oleh tim medis. Kondisinya sehat, normal, dan tenang. Mary Jane tahu kalau akan dipindah, dia tadi juga sempat berdoa sebelum berangkat," kata Zaenal.
Dalam pemindahan kali ini, kata Zaenal, Mary Jane tidak didampingi oleh pengacaranya. Pihak keluarga yang dikabarkan akan mendampingi Mary Jane juga tidak hadir.
"Tidak ada," ujar Zaenal.
Pemindahan terpidana warga negara Filipina itu mendapat pengawalan ketat dari aparat Brimob Polda Daerah Istimewa Yogyakarta dan prajurit TNI Korem 072 Pamungkas Yogyakarta.
Pemindahan Mary Jane memakai jalur darat dengan iring-iringan delapan unit mobil aparat gabungan terdiri dari dua mobil patwal Ditlantas Polda DIY, satu kendaraan taktis Baracuda, mobil tahanan kejaksaan, dan mobil pribadi.
Namun tidak satupun pihak berwenang yang mau dikonfirmasi mengenai keberadaan mobil yang ditumpangi Mary Jane.
Selain wartawan, pemindahan Mary Jane juga menarik perhatian warga sekitar Lapas. Puluhan warga tampak merangsek mendekati pintu gerbang Lapas yang dijaga puluhan personel Brimob. (Baca: Mary Jane Dipindah ke Nusakambangan)
Kepala Lapas Wirogunan, Zaenal Arifin yang turut dalam rombongan ke Nusakambangan saat dihubungi melalui telepon mengatakan sebelum diberangkatkan ke Nusakambangan, kondisi Mary Jane cukup sehat.
"Sebelum berangkat dia diperiksa dulu oleh tim medis. Kondisinya sehat, normal, dan tenang. Mary Jane tahu kalau akan dipindah, dia tadi juga sempat berdoa sebelum berangkat," kata Zaenal.
Dalam pemindahan kali ini, kata Zaenal, Mary Jane tidak didampingi oleh pengacaranya. Pihak keluarga yang dikabarkan akan mendampingi Mary Jane juga tidak hadir.
"Tidak ada," ujar Zaenal.
(dam)