Amankan Dua Bali Nine, Brimob Polda Bali ke Cilacap

DENPASAR - Enam anggota Brimob Polda Bali dikabarkan telah diberangkatkan lewat jalur darat untuk pengamanan lokasi eksekusi di Nusakambangan. Tim sudah diberangkatkan sejak Minggu 15 Februari 2015 malam bersama dua anggota Reskrim Polda Bali.

Menurut salah seorang anggota Polda Bali yang tidak mau disebutkan namanya, tim yang diberangkatkan hanya untuk memastikan dalam koordinasi dengan Polda Jateng di Cilacap. "Mereka ke sana untuk berkoordinasi membicarakan lokasi tempat pengasingan sekaligus lokasi eksekusi,” jelasnya, di Denpasar, Selasa (17/02/2015).

Dia menambahkan, poin terpenting keberangkatan anggota Brimob ke Cilacap itu untuk koordinasi mengenai serah terima terpidana dengan anggota Brimob di Cilacap. Dansat Brimob Polda Bali Kombes Pol Rudi Hariyanto mengakui hal itu. Brimob Polda Bali diakuinya bekerja sama dengan Brimob Cilacap untuk pengamanan dua terpidana mati Bali Nine.

Dia juga membenarkan anggotanya sudah meninjau lokasi untuk koordinasi dengan yang di Cilacap, dan berangkat dua hari lalu dengan jalur darat. "Fokus kami saat ini soal pengawalan, satu regu telah siap kawal, dan dua regu lagi amankan lokasi di lapas dan bandara," tutupnya.

Andrew Chan dan Myuran Sukumaran, mmerupakan anggota sindikat bisnis narkoba “Bali Nine”. Terpidana kasus narkoba itu akan menjalani eksekusi mati di Nusakambangan.(ico)