Tantangan Kapolri Baru

Senin, 12 Januari 2015 - 11:06 WIB
Tantangan Kapolri Baru
Tantangan Kapolri Baru
A A A
Kapolri Jenderal Pol Sutarman sebentar lagi akan diganti dengan pejabat yang baru. Nama Komjen Pol Budi Gunawan diusulkan Presiden Joko Widodo sebagai calon tunggal kapolri ke DPR.

Terlepas dari kontroversi yang berkembang, banyak harapan yang ditunggu masyarakat pada sosok Budi Gunawan untuk membuat kinerja kepolisian makin baik. Saat ini bukan tugas yang mudah untuk menjadikan Polri sebagai lembaga penegak hukum yang bersih, mengayomi, melayani, dan menjadi dambaan masyarakat. Apalagi setelah beberapa petingginya diduga melakukan korupsi.

Sebut saja mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol Suyitno Landung yang sudah menjalani hukumannya. Yang terbaru, mantan Korlantas Polri Irjen Pol Djoko Susilo juga diseret hingga pengadilan karena kasus dugaan korupsi. Tak heran, bila KPK tahun 2013 pernah menyebut Polri merupakan lembaga paling korup di Indonesia. Yang memprihatinkan lagi, terkait penegakan hukum terutama pengungkapan kasus korupsi, harus diakui Polri masih terkesan lemah.

Dengan jumlah personel yang tersebar di seluruh Indonesia, Polri seharusnya bisa berbuat lebih. Polri seharusnya bisa mengungkap kasus korupsi melebihi KPK. Tak hanya itu, masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi oleh kapolri yang baru.

Setelah berpisah dengan TNI tahun 2000, misalnya kejadian konflik atau bentrok antara anggota Polri dan anggota TNI hingga saat ini. Ini bukan masalah ringan, berbagai upaya terus dilakukan para petinggi kedua institusi dan pemerintah, namun konflik tersebut masih saja terjadi. Yang juga harus mendapatkan perhatian dari kapolri baru adalah soal keamanan dan kenyamanan masyarakat.

Tren kriminalitas yang terjadi baik di DKI Jakarta maupun di kota-kota lain di Indonesia, masih juga tinggi. Bahkan, para pelaku kejahatan memiliki modus dan strategi yang makin sadis dan canggih. Bayangkan misalnya, masalah geng motor saja belum bisa diatasi hingga saat ini. Hingga banyak masyarakat yang pulang malam khawatir menjadi korban kebrutalan para geng motor tersebut.

Padahal dengan berbagai keahlian dan persenjataan yang dimiliki Polri, hal itu bukan perkara sulit. Kasus yang lebih berat, seperti terorisme, Polri memiliki kemampuan mumpuni untuk mengungkapnya. Tentu, bukan halangan berarti jika mereka berhadapan dengan geng motor atau pelaku kejahatan konvensional. Ancaman narkotika dan obat-obatan terlarang juga tak kalah penting diberantas.

Peredaran barang haram ini makin masif dan sulit diberantas. Padahal, keberadaan narkoba ini sudah sangat meresahkan dan mengancam generasi muda. Selain itu, juga ancaman kejahatan transnasional hingga dunia maya patut juga mendapat perhatian khusus dari Polri. Karena ke depan jenis kejahatan tersebut tampaknya akan menjadi tren tersendiri dan perlu diantisipasi secara serius.

Berbagai tantangan di atas, mulai masalah integritas, kriminalitas, narkoba hingga kejahatan dunia maya harus benar-benar menjadi perhatian khusus Komjen Pol Budi Gunawan bila nantinya benar- benar terpilih menjadi kapolri. Berat memang namun bukan hal yang mustahil mengubah Polri menjadi benar-benar menjadi lembaga yang didambakan masyarakat, yakni sesuai tugasnya menjadi lembaga yang melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat.

Semuanya ditentukan oleh niat baik dan semangat untuk berubah. Selain itu, Polri juga harus profesional dalam menjalankan tugasnya. Mereka harus benar-benar bisa mewujudkan harapan masyarakat di mana penegakan hukum tak hanya tajam di bawah, tapi tumpul di atas.

Kapolri baru nantinya harus memastikan bahwa semua warga negara sama di harapan hukum. Penegakan hukum tak boleh pandang bulu. Yang lebih penting lagi, Polri tak boleh menjadi alat pemerintah untuk mendukung keinginan politik atau menghancurkan lawan politiknya. Untuk mewujudkan berbagai tantangan di atas, memang perlu terobosan besar dari kapolri baru nanti. Tanpa itu, Polri akan menjadi lembaga yang biasa saja seperti saat ini.

Terkait ini, dukungan pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan, khususnya untuk meningkatkan kesejahteraan para anggota Polri. Pemerintah harus memberikan gaji dan tunjangan yang layak bagi anggota Polri agar bisa bekerja secara profesional.
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6463 seconds (0.1#10.140)