DJ dan Seniman Tradisional Dukung Prabowo-Hatta

JAKARTA - Meski sudah memasuki bulan suci Ramadan, markas pemenangan Prabowo-Hatta, Rumah Polonia yang terletak di Jalan Cipinang Cempedak 1 Nomor 29, Jakarta Timur, tak pernah sepi menerima dukungan dari berbagai masyarakat.

Kali ini, giliran 25 orang anggota Pandu Garuda Merah yang terdiri dari tujuh orang Disk Jockey (DJ), delapan orang seniman kebudayaan tradisional, dan 10 aktivis angkatan 98 asal Surabaya, melakukan perjalanan dari Jawa Timur menuju Jakarta untuk menyatakan dukungan kepada pasangan Prabowo-Hatta.

Sekretaris Pandu Garuda Merah, Roni Agustinus mengatakan, pihaknya telah mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo-Hatta sejak di Jawa Timur. Kedatangan rombongannya ke Rumah polonia yang ditempuh selama tiga hari menggunakan truk Kontainer adalah upaya melakukan kampanye dengan musik di kota-kota besar yang dilewati Pandu Garuda Merah.

"Tiga hari lalu kami berangkat dari Surabaya nebeng truk trailer. Kebetulan pemilik truknya juga dukung prabowo. Kita berangkat apa adanya dan menunjukkan bahwa anak muda punya kreatifitas untuk mendukung Prabowo-Hatta," ujar Roni di Rumah Polonia, Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Kamis (3/7/2014).

Roni mengaku, pihaknya telah memulai kampanye dari kota ke kota seperti Surabaya, Malang, Pekalongan, Semarang dan Jakarta. Jenis kampanye yang pihaknya lakukan adalah melalui medium musik modern.

Dilanjutkannya, masa kampanye yang tinggal tiga hari ini akan digunakannya untuk terus keliling kota untuk berkampanye di kalangan anak muda.

"Emang tujuan akhinya adalah di Jakarta. Kami ingin tunjukkan kepada rakyat Indonesia, khususnya di Jawa, bahwa kita butuh pemimpin yang tegas dan mengapresiasi seni, baik seni modern yang digemari anak muda maupun seni tradisional yang telah mengakar di benak masyarakat kita."

"Satu pesan politik untuk Pak Prabowo adalah, Indonesia untuk Indonesia. Artinya, segala kekayaan alam, segala kesenian, adalah diperuntukkan rakyat Indonesia," sambungnya.