Kampanye PPP, Bandung macet
A
A
A
Sindonews.com - Hari terakhir kampanye dimanfaatkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan menggelar kampanye di GOR Pajajaran, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (5/4/2014).
Ribuan kader dan simpatisan partai berlambang Ka'bah itu tumplek di sekitar lokasi. Arus lalu lintas Jalan Pajajaran pun macet.
Kemacetan diakibatkan banyaknya mobil yang digunakan untuk mengangkut para peserta kampanye diparkir di kanan jalan. Tak tanggung-tanggung, di kanan jalan diparkirkan dua mobil. Itu terjadi hampir di sepanjang Jalan Pajajaran, tepatnya di dekat perempatan Jalan Pasirkaliki hingga Cihampelas.
Kondisi itu diperparah dengan banyaknya kendaraan yang parkir di sebelah kiri jalan meski hanya satu baris. Praktis, jaln yang harusnya bisa dilalui lima hingga enam kendaraan dalam satu jalur pun menyempit.
Kendaraan yang melintas hanya dua saja lajur. Sisanya, jalan 'dimakan' oleh kendaraan yang diparkir. Tak hanya mobil, sepeda motor pun ikut diparkir di kiri dan kanan jalan.
Puluhan polisi di lokasi pun bekerja ekstra keras untuk membuat arus lalu lintas lancar. Ratusan kendaraan yang melintas ke lokasi tiap menit pun harus melaju dengan kecepatan rendah.
Dalam kampanye itu, Ketua Umum PPP, Suryadharma Ali, dijadwalkan hadir. Tapi informasi terbaru, pria yang akrab SDA itu dikabarkan tidak jadi datang ke lokasi. Meski begitu, ribuan kader PPP tetap tumplek di lokasi.
Pantauan Okezone, kendaraan yang dipakai massa didominasi angkot. Ada juga beberapa kendaraan bak terbuka yang harusnya tidak digunakan untuk kampanye. Orangtua juga banyak yang membawa anak-anaknya yang masih dibawa umur.
Ribuan kader dan simpatisan partai berlambang Ka'bah itu tumplek di sekitar lokasi. Arus lalu lintas Jalan Pajajaran pun macet.
Kemacetan diakibatkan banyaknya mobil yang digunakan untuk mengangkut para peserta kampanye diparkir di kanan jalan. Tak tanggung-tanggung, di kanan jalan diparkirkan dua mobil. Itu terjadi hampir di sepanjang Jalan Pajajaran, tepatnya di dekat perempatan Jalan Pasirkaliki hingga Cihampelas.
Kondisi itu diperparah dengan banyaknya kendaraan yang parkir di sebelah kiri jalan meski hanya satu baris. Praktis, jaln yang harusnya bisa dilalui lima hingga enam kendaraan dalam satu jalur pun menyempit.
Kendaraan yang melintas hanya dua saja lajur. Sisanya, jalan 'dimakan' oleh kendaraan yang diparkir. Tak hanya mobil, sepeda motor pun ikut diparkir di kiri dan kanan jalan.
Puluhan polisi di lokasi pun bekerja ekstra keras untuk membuat arus lalu lintas lancar. Ratusan kendaraan yang melintas ke lokasi tiap menit pun harus melaju dengan kecepatan rendah.
Dalam kampanye itu, Ketua Umum PPP, Suryadharma Ali, dijadwalkan hadir. Tapi informasi terbaru, pria yang akrab SDA itu dikabarkan tidak jadi datang ke lokasi. Meski begitu, ribuan kader PPP tetap tumplek di lokasi.
Pantauan Okezone, kendaraan yang dipakai massa didominasi angkot. Ada juga beberapa kendaraan bak terbuka yang harusnya tidak digunakan untuk kampanye. Orangtua juga banyak yang membawa anak-anaknya yang masih dibawa umur.
(lns)