Golkar tak istimewakan pemilih Porong

Sindonews.com - Meski memiliki rekam historis dengan Ketua Umum Partai Golkar Abu Rizal Bakrie, namun tidak akan ada perlakuan istimewa terhadap pemilih di kawasan bencana lumpur Lapindo, Sidoarjo tepatnya di kawasan Porong.

Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur Zainudin Amali mengatakan, bencana lumpur Lapindo memang memiliki ikatan sejarah dengan ketua umum.

Namun demikian, secara politik tidak akan ada perlakuan khusus sejumlah pemilih di kawasan tersebut pada Pemilu 2014 nanti.

Menurutnya, pemilih di kawasan Porong yang masuk dalam Dapil 1 (Surabaya-Sidoarjo) akan diberlakukan sama dengan pemilih lainnya di Jawa Timur.

"Memang ada historis dengan ketua umum. Tapi tidak ada perbedaan untuk pemilih di kawasan Porong. Semua diberlakukan sama," tukas Wakil Ketua Komisi VII DPR RI ini, di Kantor Golkar Jawa Timur, Surabaya, Kamis (6/1/2014).

Menurutnya, Golkar tetap menargetkan empat kursi untuk DPR RI dan DPRD Jawa Timur.

Lebih jauh dia menjelaskan, Jatim diharapkan mampu menyumbang 20-23 persen suara untuk Pileg 2014. Berdasarkan survei internal, Partai Golkar Jatim dianggap melampui hingga 17 persen dari target yang dipatok DPP.

Untuk memenuhi target tersebut, Golkar Jatim melakukan pembekalan terhadap 1.900 caleg se-Jawa Timur. Selain itu, bantuan dari sejumlah jurkam juga diharapkan mampu mendongkrak Golkar sesuai dengan target.

Sebagaimana diketahui, PT Lapindo Brantas merupakan perusahaan milik Abu Rizal Bakrie yang menyebabkan terjadinya bencana luapan lumpur Sidoarjo yang merendam pemukiman warga pada tahun 2006 silam.