Partai Demokrat diambang krisis berkepanjangan

Jum'at, 06 Desember 2013 - 08:32 WIB
Partai Demokrat diambang...
Partai Demokrat diambang krisis berkepanjangan
A A A
Sindonews.com - Pengakuan mantan Direktur Marketing Permai Grup Mindo Rosalina Manulang yang menyebut Kepala Rumah Tangga Cikeas Silvya Soleha alias Ibu Pur turut bermain dan mencaplok proyek Hambalang, Bogor, Jawa Barat dinilai akan memberikan dampak negatif bagi Partai Demokrat.

Menurut Direktur Political Communication Institute Heri Budianto, dugaan kedekatan Bu Pur dengan Cikeas bisa memperpanjang krisis di Partai Demokrat. Secara tidak langsung, pernyataan Rosa tersebut berpotensi membuat Partai Demokrat semakin terpuruk jelang pemilu.

"Walaupun adanya bantahan dari elite Demokrat soal keterkaitan Partai Demokrat dengan Bu Pur, namun beberapa orang dekat Istana mengakui bahwa Presiden SBY dan Ibu Ani mengenal Bu Pur," ujarnya ketika dihubungi Sindonews, Jumat (6/12/2013).

Menurut Heri, elite Demokrat dan pihak Istana harus berhati-hati menyampaikan soal Bu Pur. Sebab, setiap pernyataan akan menjadi penilaian publik terhadap SBY dan Partai Demokrat.

"Jika keliru menyampaikan maka akan menjadi preseden negatif bagi Demokrat. Selain itu, berbagai hal yang menyangkut Partai Demokrat yakni kadernya yang tersangkut kasus hukum, menunjukkan bahwa ada persoalan mendasar bagi kader Demokrat terkait persoalan korupsi," tandasnya.

Menurut Dosen Universitas Mercu Buana ini, bersih-bersih Partai demokrat yang dulu pernah dicanangkan mengalami kegagalan. Untuk itu, mestinya untuk menghadapi pileg, partai harus melakukan konsolidasi internal yang serius untuk menghadapi berbagai kasus yang dialami dan bagaimana penanganannya.

"Jika tidak, maka krisis Demokrat akan terus berlangsung, sebab dalam persidangan kasus hambalang maupun SKK Migas bukan tidak mungkin muncul aktor-aktor lain yang dapat melibatkan kader Demokrat," tutupnya.

Baca berita:
Cikeas caplok proyek Hambalang
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1312 seconds (0.1#10.140)