DPR sudah pegang kontak Edward Snowden
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso mengaku telah memegang kontak mantan kontraktor National Security Agency (NSA), Edward Snowden.
"Saya pastikan sudah punya kontak dengan pihak Edward Snowden," kata Priyo di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (21/11/2013).
Namun, Priyo belum mengetahui kapan akan menghubungi pihak Snowden, karena sampai saat ini masih menunggu keterangan resmi dari Australia yang telah melakukan penyadapan.
Priyo juga mengatakan, kalau saat ini Snowden masih di bawah lindungan Rusia dan didampingi pengacara handal setempat. "Dia (Snowden) didampingi lawyer yang luar biasa," tegasnya.
Seperti diberitakan Radio Australia, materi intelijen yang dibocorkan Edward Snowden mengungkap Australia ternyata menyadap pembicaraan telepon Presiden SBY dan sejumlah pejabat lainnya di tahun 2009. Data itu juga menunjukkan jenis-jenis telepon pejabat Indonesia yang disadap Australia.
Penyadapan juga ditujukan bagi pejabat dan orang dekat SBY. Mereka adalah istri SBY, Ani Yudhoyono, Wapres Boediono, mantan Wapres Jusuf Kalla, Jubir Presiden Dino Patti Djalal dan Andi Mallarangeng, Mensesneg Hatta Rajasa, Menko Ekuin Sri Mulyani, Menko Polhukam Widodo AS, dan Menteri BUMN Sofyan Djalil.
Berita terkait:
Menlu RI disebut mirip bintang porno, DPR berang.
"Saya pastikan sudah punya kontak dengan pihak Edward Snowden," kata Priyo di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (21/11/2013).
Namun, Priyo belum mengetahui kapan akan menghubungi pihak Snowden, karena sampai saat ini masih menunggu keterangan resmi dari Australia yang telah melakukan penyadapan.
Priyo juga mengatakan, kalau saat ini Snowden masih di bawah lindungan Rusia dan didampingi pengacara handal setempat. "Dia (Snowden) didampingi lawyer yang luar biasa," tegasnya.
Seperti diberitakan Radio Australia, materi intelijen yang dibocorkan Edward Snowden mengungkap Australia ternyata menyadap pembicaraan telepon Presiden SBY dan sejumlah pejabat lainnya di tahun 2009. Data itu juga menunjukkan jenis-jenis telepon pejabat Indonesia yang disadap Australia.
Penyadapan juga ditujukan bagi pejabat dan orang dekat SBY. Mereka adalah istri SBY, Ani Yudhoyono, Wapres Boediono, mantan Wapres Jusuf Kalla, Jubir Presiden Dino Patti Djalal dan Andi Mallarangeng, Mensesneg Hatta Rajasa, Menko Ekuin Sri Mulyani, Menko Polhukam Widodo AS, dan Menteri BUMN Sofyan Djalil.
Berita terkait:
Menlu RI disebut mirip bintang porno, DPR berang.
(maf)