Evaluasi kinerja Bareskrim, baru bentuk Densus Antikorupsi
A
A
A
Sindonews.com - Pembentukan Detasemen Khusus (Densus) Antikorupsi oleh Polri terus menuai kontroversi. Polri dinilai tak tepat membentuk densus tersebut.
Anggota Komisi III DPR RI Taslim Chaniago menegaskan, Polri lebih baik mengevaluasi kinerjanya terlebih dahulu, ketimbang merencanakan pembentukan Densus Antikorupsi.
"Sekedar wacana boleh, tapi apa tidak sebaiknya dievaluasi dulu kinerja Bareskrim, baru dipikirkan densus antikorupsi,"ujar Taslim, kepada SINDO, Kamis (24/10/2013).
Menurut dia, lebih baik saat ini semua pihak mendorong Polri untuk memperkuat struktur yang ada saat ini. Sstruktur di tubuh Polri saat ini sudah cukup, dan hanya perlu peningkatan kinerja, sehingga masyarakat bisa kembali percaya dengan polisi.
"Sebab terlalu banyak struktur juga belum tentu akan efektif," kata politikus PAN itu.
Baca juga berita: Penyebab penolakan dibentuknya Densus Antikorupsi
Anggota Komisi III DPR RI Taslim Chaniago menegaskan, Polri lebih baik mengevaluasi kinerjanya terlebih dahulu, ketimbang merencanakan pembentukan Densus Antikorupsi.
"Sekedar wacana boleh, tapi apa tidak sebaiknya dievaluasi dulu kinerja Bareskrim, baru dipikirkan densus antikorupsi,"ujar Taslim, kepada SINDO, Kamis (24/10/2013).
Menurut dia, lebih baik saat ini semua pihak mendorong Polri untuk memperkuat struktur yang ada saat ini. Sstruktur di tubuh Polri saat ini sudah cukup, dan hanya perlu peningkatan kinerja, sehingga masyarakat bisa kembali percaya dengan polisi.
"Sebab terlalu banyak struktur juga belum tentu akan efektif," kata politikus PAN itu.
Baca juga berita: Penyebab penolakan dibentuknya Densus Antikorupsi
(lal)