Nyali KPK ditantang periksa Boediono

Kamis, 11 Juli 2013 - 06:03 WIB
Nyali KPK ditantang...
Nyali KPK ditantang periksa Boediono
A A A
Sindonews.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hingga kini tak menunjukkan perkembangn berarti dalam menangani kasus skandal bailout Bank Century yang telah berjalan hingga dua tahun lebih.

"Pengakuan KPK kasus ini sudah ada progres, tapi indikatornya enggak kelihatan majunya dimana," tukas pengamat hukum pidana dari Universitas Parahyangan, Asep Warlan, saat berbincang dengan Sindonews, Kamis (11/7/2013).

Keinginan KPK untuk mengarah pada tokoh intelektual kasus ini dipertanyakan. Hasil pemeriksaan terhadap mantan Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) Sri Mulyani yang kini menjabat Direktur Operasional Bank Dunia di Amerika Serikat, juga tidak menjadikannya sebagai tersangka.

Sehingga Asep pesimis jika KPK menegaskan akan menyentuh aktor intelektual di balik kasus yang merugikan negara Rp6,7 triliun dan terbukti ada unsur pidana. "Kalau KPK minta keterangan Boediono itu baru namanya ada kemajuan kasus ini, atau Sri Mulyani ditetapkan tersangka itu baru kemajuan yang signifikan," tandas Asep.

Asep menilai kasus Bank Century bukanlah kasus yang mudah, kasus ini menyangkut kredibilitas pemerintah karena melibatkan uang besar, tokoh besar yang diduga Wakil Presiden Boediono dan mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan lembaga besar yakni Bank Indonesia.

"Sampai 2014 kasus ini sepertinya enggak akan selesai," ucapnya, " kecuali KPK dengan tegas menutup kasus ini dan menegaskan tidak ada keterlibatan Boediono dan Sri Mulyani," imbuhnya.

Menurutnya KPK tidak akan mampu menyelesaikan kasus Century sampai pada ke tokoh intelektual. "KPK mungkin tidak cukup mampu menjangkau itu dengan berbagai aspeknya," tutup dia.
(lal)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7086 seconds (0.1#10.140)