Mangkir rapat Timwas, alasan KPK dibuat-buat
A
A
A
Sindonews.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini menghadiri rapat anggaran dengan Komisi III DPR RI, namun tidak ikut dalam rapat bersama Tim Pengawas (Timwas) Century.
Melihat ketidakhadiran itu, Anggota Timwas Century Fahry Hamzah mengungkapkan bahwa pihaknya masih memberikan satu kali pemanggilan lagi untuk KPK pada 5 Juni 2013.
"Besok itu pemanggilan terakhir artinya pemanggilan biasa terakhir dengan catatan," tegas Fahri di DPR RI, Jakarta, Rabu (29/5/2013).
Fahri menilai, alasan ketidakhadiran KPK tidak masuk akal hanya karena enggan datang jika menyangkut penegakan hukum. Menurutnya, pemanggilan Abraham Samad cs hanya ingin memperbarui informasi yang telah didapatkan.
"Kan alasannya dibuat-buat, dipanggil pertama kita mau rekonstruksi. Kita sekedar kroscek saja, siapa saja yang sudah diperiksa, itu kan pengawasan. Kita tidak masuk pada subtansi," kata dia.
"Kita mau, cek anda sudah panggil orang-orang ini? siapa yang terima uangnya? siapa yang nyerahkan uangnya? kan pikiran kita berangkat dari kecenderungan KPK juga kan follow the money kan," sambungnya.
Sebelumnya, Pimpinan KPK, Zulkarnaen menyampaikan bahwa kehadirannya ke Komisi III lantaran mendapat mandat untuk membahas masalah anggara.
"Hari ini saya ke RDP anggaran, kita fokuskan masalah anggaran ya," katanya.
Sementara mengenai ketidakhadiran KPK dalam rapat itu, kata dia, pihaknya telah melayangkan surat kepada DPR RI pada 28 Mei 2013, dirinya pun tak paham mengapa menjadi perdebatan.
"Mungkin terkendala koordinasi di antara anggota Timwas DPR. Ini masalah teknis, makanya tidak dapat dilaksanakan," katanya.
Melihat ketidakhadiran itu, Anggota Timwas Century Fahry Hamzah mengungkapkan bahwa pihaknya masih memberikan satu kali pemanggilan lagi untuk KPK pada 5 Juni 2013.
"Besok itu pemanggilan terakhir artinya pemanggilan biasa terakhir dengan catatan," tegas Fahri di DPR RI, Jakarta, Rabu (29/5/2013).
Fahri menilai, alasan ketidakhadiran KPK tidak masuk akal hanya karena enggan datang jika menyangkut penegakan hukum. Menurutnya, pemanggilan Abraham Samad cs hanya ingin memperbarui informasi yang telah didapatkan.
"Kan alasannya dibuat-buat, dipanggil pertama kita mau rekonstruksi. Kita sekedar kroscek saja, siapa saja yang sudah diperiksa, itu kan pengawasan. Kita tidak masuk pada subtansi," kata dia.
"Kita mau, cek anda sudah panggil orang-orang ini? siapa yang terima uangnya? siapa yang nyerahkan uangnya? kan pikiran kita berangkat dari kecenderungan KPK juga kan follow the money kan," sambungnya.
Sebelumnya, Pimpinan KPK, Zulkarnaen menyampaikan bahwa kehadirannya ke Komisi III lantaran mendapat mandat untuk membahas masalah anggara.
"Hari ini saya ke RDP anggaran, kita fokuskan masalah anggaran ya," katanya.
Sementara mengenai ketidakhadiran KPK dalam rapat itu, kata dia, pihaknya telah melayangkan surat kepada DPR RI pada 28 Mei 2013, dirinya pun tak paham mengapa menjadi perdebatan.
"Mungkin terkendala koordinasi di antara anggota Timwas DPR. Ini masalah teknis, makanya tidak dapat dilaksanakan," katanya.
(lal)