Mahfud MD klaim para Hakim Konstitusi bersih
A
A
A
Sindonews.com - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD mengklaim seluruh Hakim Konstitusi bersih. Mahfud yakin, tak ada celah bagi siapapun untuk bisa menyuap para hakim di MK.
Siapa saja yang coba-coba menyuap Hakim Konstitusi maka akan ditangkap dan diseret ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Saya yakin, MK ini pada tingkat hakim seluruhnya bersih. Kenapa pada tingkat hakim? Karena ada orang yang coba-coba suap pegawai di tingkat bawah, tapi orang tersebut kami pecat, dan kami bawa ke KPK. Hakim tidak bisa disentuh oleh hal-hal itu," tegas Mahfud MD saat di Gedung MK, Jakarta Pusat, Senin (1/4/2013).
Mahfud berharap, setelah dia tak menjabat lagi, para Hakim MK dapat mempertahankan independesi yang selama ini ada.
"Saya berharap agar MK dalam keadaannya seperti ini, harus dipertahankan, jangan mau ditekan oleh apapun, seperti anggaran mau dipotong. Hakim harus punya moralitas, jangan mau ditekan, kalau tidak, maka kita tidak ada harganya di mata bangsa," tukasnya.
Kepada hakim konstitusi yang baru terpilih, Arief Hidayat, Mahfud MD mengucapkan selamat datang dan bergabung di MK. "Untuk Pak Arief, saya ucapkan selamat datang, di MK semua serba baik, fasilitas tersedia dan kenyamanan ada apabila hati kita sudah terbuka," imbuhnya.
Mahfud juga menyampaikan permintaan maaf kepada para pegawai MK jika jarang berkomunikasi.
"Kepada pegawai, bekerjalah dengan baik dan jujur. Bisa saja tidak jujur, tapi saudara akan merasa tidak nyaman," pungkasnya.
Seperti diketahui hari ini Mahfud meletakkan jabatan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK). Saat acara pisah sambut, Mahfud MD menyerahkan toga Hakim Konstitusi kepada Arief Hidayat, Hakim konstitusi terpilih.
Siapa saja yang coba-coba menyuap Hakim Konstitusi maka akan ditangkap dan diseret ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Saya yakin, MK ini pada tingkat hakim seluruhnya bersih. Kenapa pada tingkat hakim? Karena ada orang yang coba-coba suap pegawai di tingkat bawah, tapi orang tersebut kami pecat, dan kami bawa ke KPK. Hakim tidak bisa disentuh oleh hal-hal itu," tegas Mahfud MD saat di Gedung MK, Jakarta Pusat, Senin (1/4/2013).
Mahfud berharap, setelah dia tak menjabat lagi, para Hakim MK dapat mempertahankan independesi yang selama ini ada.
"Saya berharap agar MK dalam keadaannya seperti ini, harus dipertahankan, jangan mau ditekan oleh apapun, seperti anggaran mau dipotong. Hakim harus punya moralitas, jangan mau ditekan, kalau tidak, maka kita tidak ada harganya di mata bangsa," tukasnya.
Kepada hakim konstitusi yang baru terpilih, Arief Hidayat, Mahfud MD mengucapkan selamat datang dan bergabung di MK. "Untuk Pak Arief, saya ucapkan selamat datang, di MK semua serba baik, fasilitas tersedia dan kenyamanan ada apabila hati kita sudah terbuka," imbuhnya.
Mahfud juga menyampaikan permintaan maaf kepada para pegawai MK jika jarang berkomunikasi.
"Kepada pegawai, bekerjalah dengan baik dan jujur. Bisa saja tidak jujur, tapi saudara akan merasa tidak nyaman," pungkasnya.
Seperti diketahui hari ini Mahfud meletakkan jabatan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK). Saat acara pisah sambut, Mahfud MD menyerahkan toga Hakim Konstitusi kepada Arief Hidayat, Hakim konstitusi terpilih.
(lns)