Penyidik KPK mundur, akan terus terjadi

Minggu, 04 November 2012 - 08:38 WIB
Penyidik KPK mundur, akan terus terjadi
Penyidik KPK mundur, akan terus terjadi
A A A
Sindonews.com - Mundurnya para penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang berasal dari Polri dinilai masih akan terus terjadi.

Hal itu mengingat 20 penyidik KPK asal Polri yang belum lama mengundurkan diri sudah ditambah lagi dengan enam penyidik yang kembali mengundurkan diri dalam kurun waktu satu bulan.

"Ini akan menjadi tren terus kedepannya, Ini harus kita soroti, ada apa?," jelas Pengamat kepolisian dari Universitas Indonesia Prof Bambang Widodo Umar, kepada Sindonews, Minggu (4/11/2012).

Bambang sendiri belum bisa memastikan apakah ada intervensi dari Polri menyusul pengunduran diri keenam penyidiknya di KPK. Namun dia memandang ada hal yang janggal pada gelombang pengunduran diri tersebut.

Dia juga khawatir jika kebocoran kasus yang sedang ditangani para penyidik yang mengundurkan diri akan terjadi. Pasalnya, para penyidik tersebut diketahui sedang menangani beberapa kasus.

"Hal kebocoran kasus akan sangat mungkin terjadi, dan ini akan menjadi tugas berat penyidik KPK baru jika menangani kasus yang sebelumnya dipegang keenam penyidik tersebut," jelasnya.

Terkait beban KPK yang semakin bertambah pasca pengunduran diri tersebut, Bambang menganjurkan agar KPK sesegera mungkin melakukan perekrutan secara umum, baik dari kalangan ahli keuangan, PNS maupun dari kejaksaan. Hal itu dinilai perlu agar KPK tidak terlalu bergantung dengan lembaga Polri.

"Perekrutan harus ditempuh KPK sebagai upaya antisipasi jika terdapat beberapa anggota penyidik KPK asal Polri yang kembali mengundurkan diri," tegasnya.

Selain itu, dia juga menganjurkan agar para penyidik baru kedepan harus melepaskan pekerjaan atau instansi awal tempat mereka bekerja. Hal itu dinilai perlu agar tidak ada penyidik KPK lagi yang mundur dengan alasan ingin mengabdi di instansi awal mereka bekerja.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4897 seconds (0.1#10.140)