Kongres Demokrat Sediakan 41 Dokter, Ruang Isolasi dan Alat Bantu Kesehatan
A
A
A
JAKARTA - Kongres V Partai Demokrat di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta pada Minggu 15 Maret mendatang menjalankan protokol Corona (COVID-19) secara utuh. Selain tenaga medis yang terdiri atas 41 dokter dan 16 paramedis, Demokrat juga menyediakan ruang isolasi bagi peserta dan undangan yang bersuhu 37 derajat serta alat bantu kesehatan (alkes).
“Kami dari tim medis Partai Demokrat yang ditunjuk secara kangsung untuk ikut serta dalam Kongres Partai Demokrat yang kelima dan mengikuti protokol Corona maka, kami dari tim medis sudah menyiapkan beberapa langkah-langkah untuk mengikuti protokol Corona dalam Kongres,” ujar Tim Medis Kongres V Demokrat, dr Gobin dalam konferensi pers di Kantor DPP Demokrat, Jakarta, Jumat (13/3/2020). (Baca juga: Kongres V Demokrat Dipastikan Cetak Ketua Umum Baru )
Gobin menjelaskan tim medis sudah menyiapkan 7 dokter dari DPP, 16 paramedis dan 34 dokter dari seluruh DPD yang akan ikut memberikan bantuan medis. Dan dokter-dokter ini sudah ada yang datang hari ini dan juga akan datang besok. Pihaknya akan bekerja sama dengan semua tim medis termasuk juga dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta.
“Yang kami lakukan ke sudah sebelum dan sesudah Kongres. Kami sudha mengikuti protokol Corona di wisma. Kami melakukan protokol Corona bagi peserta yang datang lewat kereta maupun pesawat. Kami menyiapkan seluruh protokol Corona baik di Sultan maupun JCC,” terangnya.
Gobin melanjutkan pihaknya sudah mempersiapkan seluruh tim medis untuk stand by di acara kongres sampai dengan acara selesai. Mulai dari kedatangan peserta, mereka akan diperiksa suhu tubuhnya dengan termogram yang disediakan sebanyak 11 unit.
Kemudian, seluruh peserta wajib mencuci tangan dengan menggunakan sanitizer dan desinfektan. Tim medis akan melakukan screening jika ada peserta atau undangan yang suhunya 37 derajat akan langsung diantarkan ke ruangan periksa.
“Pertama, untuk peserta dengan keluhan umum. Selanjutnya, keluhan-keluhan yang mengarah pada protokol Corona, kami siapkan ruang isolasi yang sudah dilengkapi alkes yakni, respirator, ventilator, RJP dan RKG untuk pertolongan pertana bila kami temukan pasien dengan protokol Corona,” papar Gobin.
Kemudian, lanjut dia, pihaknya melakukan kerja sama dengan 4 rumah sakit rujukan selama 3x2 jam di antaranya, RSAL Mintoharjo, RSCM, RS Gatot Soebroto, dan RSPI Sulianti Saroso. Tim medis akan tetap melakukan tugas pokok sesuai protokol Corona, melakukan mobilisasi untuk senantiasa melakukan, melihat, mencurigai dengan keluhan yang dimiliki oleh setiap peserta dan tamu undangan. Dan pihaknya akan langsung membawa ke ruang observasi dan isolasi jika memang ditemukan gejala yang sesuai.
“Tim medis menyiapkan ruangan control untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan. Bukan hanya itu saja tapi mulai dari awal kami melakukan screening, kami melakukan pemeriksaan ulang terhadap seluruh peserta di ruangan. Dibantu liaison officer untuk melakukan pemeriksaan suhu terakhir yang dinamakan tracing. Setelah kongres selesai kami bisa mmeberikan laporan pertanggung kondisi kami bahwa seluruh undangan dalam komdisi sehat.” (Baca juga: Sekjen Demokrat Sebut SBY Akan Soft Landing Pada Kongres )
“Kami harus menyukseskan kongres Partai Demokrat kelima ini, kami juga harus menjalankan protokol Corona agar kami waspada. Kami alert dan kami paham dengan aturan-aturan yang ada. Kami akan sesuaikan dengan seluruh keadaan di lapangan pelaksanaan kongres tersebut,” sambungnya.
“Kami dari tim medis Partai Demokrat yang ditunjuk secara kangsung untuk ikut serta dalam Kongres Partai Demokrat yang kelima dan mengikuti protokol Corona maka, kami dari tim medis sudah menyiapkan beberapa langkah-langkah untuk mengikuti protokol Corona dalam Kongres,” ujar Tim Medis Kongres V Demokrat, dr Gobin dalam konferensi pers di Kantor DPP Demokrat, Jakarta, Jumat (13/3/2020). (Baca juga: Kongres V Demokrat Dipastikan Cetak Ketua Umum Baru )
Gobin menjelaskan tim medis sudah menyiapkan 7 dokter dari DPP, 16 paramedis dan 34 dokter dari seluruh DPD yang akan ikut memberikan bantuan medis. Dan dokter-dokter ini sudah ada yang datang hari ini dan juga akan datang besok. Pihaknya akan bekerja sama dengan semua tim medis termasuk juga dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta.
“Yang kami lakukan ke sudah sebelum dan sesudah Kongres. Kami sudha mengikuti protokol Corona di wisma. Kami melakukan protokol Corona bagi peserta yang datang lewat kereta maupun pesawat. Kami menyiapkan seluruh protokol Corona baik di Sultan maupun JCC,” terangnya.
Gobin melanjutkan pihaknya sudah mempersiapkan seluruh tim medis untuk stand by di acara kongres sampai dengan acara selesai. Mulai dari kedatangan peserta, mereka akan diperiksa suhu tubuhnya dengan termogram yang disediakan sebanyak 11 unit.
Kemudian, seluruh peserta wajib mencuci tangan dengan menggunakan sanitizer dan desinfektan. Tim medis akan melakukan screening jika ada peserta atau undangan yang suhunya 37 derajat akan langsung diantarkan ke ruangan periksa.
“Pertama, untuk peserta dengan keluhan umum. Selanjutnya, keluhan-keluhan yang mengarah pada protokol Corona, kami siapkan ruang isolasi yang sudah dilengkapi alkes yakni, respirator, ventilator, RJP dan RKG untuk pertolongan pertana bila kami temukan pasien dengan protokol Corona,” papar Gobin.
Kemudian, lanjut dia, pihaknya melakukan kerja sama dengan 4 rumah sakit rujukan selama 3x2 jam di antaranya, RSAL Mintoharjo, RSCM, RS Gatot Soebroto, dan RSPI Sulianti Saroso. Tim medis akan tetap melakukan tugas pokok sesuai protokol Corona, melakukan mobilisasi untuk senantiasa melakukan, melihat, mencurigai dengan keluhan yang dimiliki oleh setiap peserta dan tamu undangan. Dan pihaknya akan langsung membawa ke ruang observasi dan isolasi jika memang ditemukan gejala yang sesuai.
“Tim medis menyiapkan ruangan control untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan. Bukan hanya itu saja tapi mulai dari awal kami melakukan screening, kami melakukan pemeriksaan ulang terhadap seluruh peserta di ruangan. Dibantu liaison officer untuk melakukan pemeriksaan suhu terakhir yang dinamakan tracing. Setelah kongres selesai kami bisa mmeberikan laporan pertanggung kondisi kami bahwa seluruh undangan dalam komdisi sehat.” (Baca juga: Sekjen Demokrat Sebut SBY Akan Soft Landing Pada Kongres )
“Kami harus menyukseskan kongres Partai Demokrat kelima ini, kami juga harus menjalankan protokol Corona agar kami waspada. Kami alert dan kami paham dengan aturan-aturan yang ada. Kami akan sesuaikan dengan seluruh keadaan di lapangan pelaksanaan kongres tersebut,” sambungnya.
(kri)