Para Pemilik Suara Golkar Lebih Penting Dibanding Terus Perang Opini

Sabtu, 23 November 2019 - 08:22 WIB
Para Pemilik Suara Golkar...
Para Pemilik Suara Golkar Lebih Penting Dibanding Terus Perang Opini
A A A
JAKARTA - Ketua DPP bidang Pratama Partai Golkar, Bambang Soesatyo menegaskan, siap maju sebagai calon Ketua Umum partai pada Munas Desember 2019 mendatang. Pria yang akrab disapa Bamsoet itu akan bertarung dengan calon lainnya termasuk petahana Airlangga Hartarto.

Namun jelang Munas Golkar, kubu Airlangga maupun Bamsoet kembali saling sindir dan 'perang opini' terkait 'komitmen politik' yang pernah dilakukan keduanya. (Baca juga: Maju Caketum Golkar, Bamsoet Klaim Didukung 50% Lebih Pemilik Suara)

Bamsoet mengatakan, komitmen itu lebih ke upaya 'colling down' karena saat itu terjadi aksi massa jelang pelantikan presiden, sehingga disepakati kedua belah pihak saling mereda. Sebaliknya kubu Airlangga menyebut, ada komitmen politik yang kemudian diduga dilanggar Bamsoet.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno mengatakan, bukan Golkar namanya jika tidak ramai. Terlebih, jelang momen perebutan orang nomor 1 Golkar pasti selalu terjadi kemelut.

"Ini ciri khas Golkar sebagai partai terbuka dan modern," kata Adi saat dihubungi SINDOnews, Sabtu (23/11/2019).

Kata Adi, saat ini tinggal menunggu bantahan kubu Airlangga apa betul tak ada komitmen apapun seperti klaim Bamsoet. Setidaknya publik tahu apa yang terjadi di antara dua tokoh Golkar itu karena terlanjur jadi komoditas panas sejak awal soal 'komitmen politik' tersebut.

"Di atas segalanya meyakinkan DPD I dan II sebagai pemilik suara jauh lebih penting ketimbang larut debat soal 'komitmen politik', itu karena sudah bisa dipastikan ketum Golkar tak akan aklamasi," ujar analis politik asal UIN Jakarta ini.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1146 seconds (0.1#10.140)