Luar Biasa! Anak Sopir Truk Jadi Lulusan Terbaik Taruni AAL
A
A
A
LELAH terlihat dari wajah pasangan suami istri Darmadi dan Devi Lestari di tengah acara wisuda Prajurit Bhayangkara Taruna (Prabhatar) 2019 di lapangan Sapta Marga Akmil Magelang, Kamis (31/10/2019) pagi.
Namun wajah letih itu berubah menjadi senyum bahagia dan air mata haru ketika putri pertamanya dipanggil ke tengah lapangan sebagai lulusan terbaik taruni Akademi Angkatan Laut (AAL). Ya, Riri Darma Putri adalah putri pertama dari tujuh bersaudara dari keluarga Darmadi.
Butuh perjuangan panjang bagi keluarga ini untuk bisa menghadiri acara wisuda sang putri tercinta. Sang ayah yang bekerja sebagai sopir truk dan istri yang hanya ibu rumah tangga biasa tak memiliki cukup uang untuk datang dengan pesawat terbang.
Dengan mobil pinjaman dari seorang teman baik yang memiliki bisnis mobil rental, keluarga ini berangkat dari Padang, Sumatera Barat dengan ayah merangkap sebagai sopir tunggal.
“Saya terharu ketika suatu hari Riri bertanya, apakah ayah akan datang jika wisuda. Saya jawab saya akan datang padahal belum tahu bagaimana caranya,” tutur Darmadi kepada SINDOnews.
Di perjalanan panjang itu, keluarga yang membawa serta empat orang adik-adik Riri itu berhenti dan tidur bukan di penginapan. Tapi mereka memilih tidur dan istirahat di rest area ataupun halaman masjid.
“Di mana sudah sangat letih, di situ kami istirahat. Kami bawa sendiri peralatan memasak,” ujar sang ibu Devi Lestari.
Dari Padang, keluarga bersahaja ini berangkat pada 26 Oktober 2019. Mereka sempat mampir di Tangerang di rumah saudara dekat untuk istirahat. Dua malam mereka istirahat di Tangerang. Pada 30 Oktober pukul 11.00 WIB mereka melanjutkan perjalanan ke Magelang.
“Saya masih seperti bermimpi. Bisa berdiri di sini dan menghadiri wisuda prajurit,” ujar Darmadi dengan wajah bahagia bercampur haru.
Perjuangan anaknya untuk bisa masuk AAL tidak mudah. “Riri selalu berdoa. Setelah salat, dia selalu bersujud dan berdoa lebih lama agar bisa masuk TNI. Alhamdulillah doa itu terkabul,” lanjut sang ibu.
Sementara itu, hampir enam bulan tak bertemu keluarga, kedatangan orang tuanya bersama empat orang adiknya menjadi hari paling bahagia bagi Riri Darma Putri.
“Saya ingin membanggakan kedua orang tua. Karena saya tahu bagaimana perjuangan mereka,” kata Riri.
Riri Darma Putri yang berhasil membuat kedua orang tuanya bangga, tak henti-hentinya memeluk kedua orang tuanya dan memeluk adik-adiknya dengan wajah haru bercampur bangga.
“Tak bisa diucapkan dengan kata-kata bagaimana hari ini menjadi hari paling bahagia bagi saya dan keluarga,” kata Riri yang biasa disapa Ii itu. (Baca Juga: Anak Tukang Bangunan Jadi Wisudawan Terbaik STIE Perbanas)
Sementara itu, wisuda Prajurit Bhayangkara Taruna (Pabhatar) 2019 dibuka oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang mewisuda 860 prajurit Bhayangkara Taruna yang telah selesai menjalani Pendidikan Dasar Integrasi Kemitraan Akademi TNI dan Akpol Tahun 2019.
Sebagai lulusan terbaik pendidikan dasar kali ini, yakni Matra Darat Taruna Putra atas nama Jonathan Kevin Marulitua No Ak : 201.039, sedangkan lulusan terbaik Matra Laut Taruna Putra atas nama Wvan Gerard Imanuel Boantua No Ak : 2019.386 Taruna Putri atas nama Riri Darma Putri No Ak: 2019. 474.
Selanjutnya lulusan terbaik Matra Udara Taruna Putra atas nama Jaka Romadhon No Ak : 2019. 495 dan Taruna Putri atas nama: Arlida Febriyanti Rizky, No Ak: 2019.592. Sedangkan lulusan terbaik dari Kepolisian disandang Taruna Putra atas nama Suryo Bimantoro No Ak : 2019.816 dan Taruna Putri atas nama : Maria Alin Agustin Puspasari, No Ak: 2019.846.
Namun wajah letih itu berubah menjadi senyum bahagia dan air mata haru ketika putri pertamanya dipanggil ke tengah lapangan sebagai lulusan terbaik taruni Akademi Angkatan Laut (AAL). Ya, Riri Darma Putri adalah putri pertama dari tujuh bersaudara dari keluarga Darmadi.
Butuh perjuangan panjang bagi keluarga ini untuk bisa menghadiri acara wisuda sang putri tercinta. Sang ayah yang bekerja sebagai sopir truk dan istri yang hanya ibu rumah tangga biasa tak memiliki cukup uang untuk datang dengan pesawat terbang.
Dengan mobil pinjaman dari seorang teman baik yang memiliki bisnis mobil rental, keluarga ini berangkat dari Padang, Sumatera Barat dengan ayah merangkap sebagai sopir tunggal.
“Saya terharu ketika suatu hari Riri bertanya, apakah ayah akan datang jika wisuda. Saya jawab saya akan datang padahal belum tahu bagaimana caranya,” tutur Darmadi kepada SINDOnews.
Di perjalanan panjang itu, keluarga yang membawa serta empat orang adik-adik Riri itu berhenti dan tidur bukan di penginapan. Tapi mereka memilih tidur dan istirahat di rest area ataupun halaman masjid.
“Di mana sudah sangat letih, di situ kami istirahat. Kami bawa sendiri peralatan memasak,” ujar sang ibu Devi Lestari.
Dari Padang, keluarga bersahaja ini berangkat pada 26 Oktober 2019. Mereka sempat mampir di Tangerang di rumah saudara dekat untuk istirahat. Dua malam mereka istirahat di Tangerang. Pada 30 Oktober pukul 11.00 WIB mereka melanjutkan perjalanan ke Magelang.
“Saya masih seperti bermimpi. Bisa berdiri di sini dan menghadiri wisuda prajurit,” ujar Darmadi dengan wajah bahagia bercampur haru.
Perjuangan anaknya untuk bisa masuk AAL tidak mudah. “Riri selalu berdoa. Setelah salat, dia selalu bersujud dan berdoa lebih lama agar bisa masuk TNI. Alhamdulillah doa itu terkabul,” lanjut sang ibu.
Sementara itu, hampir enam bulan tak bertemu keluarga, kedatangan orang tuanya bersama empat orang adiknya menjadi hari paling bahagia bagi Riri Darma Putri.
“Saya ingin membanggakan kedua orang tua. Karena saya tahu bagaimana perjuangan mereka,” kata Riri.
Riri Darma Putri yang berhasil membuat kedua orang tuanya bangga, tak henti-hentinya memeluk kedua orang tuanya dan memeluk adik-adiknya dengan wajah haru bercampur bangga.
“Tak bisa diucapkan dengan kata-kata bagaimana hari ini menjadi hari paling bahagia bagi saya dan keluarga,” kata Riri yang biasa disapa Ii itu. (Baca Juga: Anak Tukang Bangunan Jadi Wisudawan Terbaik STIE Perbanas)
Sementara itu, wisuda Prajurit Bhayangkara Taruna (Pabhatar) 2019 dibuka oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang mewisuda 860 prajurit Bhayangkara Taruna yang telah selesai menjalani Pendidikan Dasar Integrasi Kemitraan Akademi TNI dan Akpol Tahun 2019.
Sebagai lulusan terbaik pendidikan dasar kali ini, yakni Matra Darat Taruna Putra atas nama Jonathan Kevin Marulitua No Ak : 201.039, sedangkan lulusan terbaik Matra Laut Taruna Putra atas nama Wvan Gerard Imanuel Boantua No Ak : 2019.386 Taruna Putri atas nama Riri Darma Putri No Ak: 2019. 474.
Selanjutnya lulusan terbaik Matra Udara Taruna Putra atas nama Jaka Romadhon No Ak : 2019. 495 dan Taruna Putri atas nama: Arlida Febriyanti Rizky, No Ak: 2019.592. Sedangkan lulusan terbaik dari Kepolisian disandang Taruna Putra atas nama Suryo Bimantoro No Ak : 2019.816 dan Taruna Putri atas nama : Maria Alin Agustin Puspasari, No Ak: 2019.846.
(dam)