Soal Transparansi, KPK Jadikan Inasgoc sebagai Contoh

Kamis, 01 Agustus 2019 - 21:08 WIB
Soal Transparansi, KPK Jadikan Inasgoc sebagai Contoh
Soal Transparansi, KPK Jadikan Inasgoc sebagai Contoh
A A A
JAKARTA - Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pahala Nainggolan mengatakan, Panitia Asian Games 2018 atau Indonesia Asian Games Organizing Committee (inasgoc) bisa dijadikan contoh dalam membawa olahraga bisa jadi industri.

"Ketika menghadapi Asian Games 2018, kita diwanti-wanti mendampingi Inasgoc demi nama besar Indonesia. Belajar dari Inasgoc, ternyata olahraga bisa jadi industri. Ini yang harusnya menjadikan contoh agar dunia olahraga ini ke depan bisa lebih mandiri," kata Pahala ketika berbicara dalam acara pengukuhan dan pelantikan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat periode 2019-2023 di Hotel Borobudur Jakarta, dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Rabu (1/8/2019).

Pahala mengingatkan KONI di bawah pimpinan Marciano Norman diharapkan lagi tidak melakukan budaya gratifikasi dalam melakukan kegiatan. Apalagi KONI saat ini menjadi pantauan setelah beberapa pengurusnya terdahulu berurusan dengan lembaga anti rasuah itu.

"Buat KPK, salah satu unit yang belum berhubungan dengan intens, tapi sekarang kita akan ikut mendampingi, baik KONI Pusat maupun KONI Daerah," kata Pahala Nainggolan.

Menurut dia, KONI maupun pihaknya lain harus segera menghilangkan budaya suap dan gratifikasi. Apalagi yang berkaitan dengan dana hibah dan bantuan sosial. Untuk itu, pihaknya meminta induk organisasi olahraga Indonesia itu lebih transparan.

"Kuncinya semuanya buat transparan. Anggaran juga harus terbuka. Jika mengajukan proposal nilainya jelas. Kegunaannya, laporannya juga jelas. Jika perlu proposal dipublikasikan sehingga masyarakat bisa memantau apakah program yang dijalankan benar," katanya.

Dengan terjadinya kerja sama ini, Pahala berharap tidak ada lagi kasus olahraga yang masuk ke lembaganya.

"Harapan kami, tahun ini adalah yang terakhir kasus olahraga masuk KPK," katanya menegaskan.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5545 seconds (0.1#10.140)