Ketua MPR Khawatir Pilpres 2019 Rusuh
A
A
A
JAKARTA - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat ( MPR ) Zulkifli Hasan mengimbau masyarakat agar tidak terpecah karena beda pilihan dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019 . Sebab, kata dia, Indonesia akan mengalami kemunduran jika terjadi kerusuhan akibat Pilpres tersebut.
"Baik buruk tergantung kita. Ayo kita jaga ini kan rumah kita, negara kita, bangsa kita," ujar Zulkifli Hasan dalam Press Gathering Pimpinan MPR di Lampung , Jumat (22/3/2019). (Baca Juga: Zulkifli Hasan: Pemilu Bukan Perang Badar)
Dia mengingatkan bahwa Pilpres merupakan pesta demokrasi lima tahunan. "Kita jangan suka perang berkepanjangan. Kan rugi. Bayangkan Indonesia kalau ada apa-apa mundur kita," ujar ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
Dia pun menggambarkan apbila terjadi kerusuhan akibat Pilpres, hotel-hotel akan tutup. "Restoran-restoran yang bagus tutup, orang-orang kaya pindah, aah naek becak kita muter-muter, mundur jauh," kata mantan menteri kehutanan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini. (Baca Juga: Zulkifli Hasan: Politik Bukan Hanya Soal Kekuasaan)
Dia yakin bahwa mulai hari ini hingga hari pencoblosan 17 April nanti, kondisi dalam negeri tetap aman. "Yang saya khawatir tanggal 20 April ke sana. Kalau ini merasa menang, itu merasa menang, bagaimana," pungkasnya.
"Baik buruk tergantung kita. Ayo kita jaga ini kan rumah kita, negara kita, bangsa kita," ujar Zulkifli Hasan dalam Press Gathering Pimpinan MPR di Lampung , Jumat (22/3/2019). (Baca Juga: Zulkifli Hasan: Pemilu Bukan Perang Badar)
Dia mengingatkan bahwa Pilpres merupakan pesta demokrasi lima tahunan. "Kita jangan suka perang berkepanjangan. Kan rugi. Bayangkan Indonesia kalau ada apa-apa mundur kita," ujar ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
Dia pun menggambarkan apbila terjadi kerusuhan akibat Pilpres, hotel-hotel akan tutup. "Restoran-restoran yang bagus tutup, orang-orang kaya pindah, aah naek becak kita muter-muter, mundur jauh," kata mantan menteri kehutanan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini. (Baca Juga: Zulkifli Hasan: Politik Bukan Hanya Soal Kekuasaan)
Dia yakin bahwa mulai hari ini hingga hari pencoblosan 17 April nanti, kondisi dalam negeri tetap aman. "Yang saya khawatir tanggal 20 April ke sana. Kalau ini merasa menang, itu merasa menang, bagaimana," pungkasnya.
(rhs)