Jokowi-Mahathir Berbagi Kiat Hadapi Tantangan Berdemokrasi
A
A
A
BOGOR - Tema tentang demokratisasi di Malaysia dan di Indonesia turut menjadi pembahasan dalam pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad.
Dua kepala negara ini membandingkan bagaimana praktik demokrasi di tiap-tiap negara. "Keduanya (Presiden Jokowi-PM Mahathir) bicara, compare mengenai demokrasi," kata Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/6/2018).
Retno mengatakan, Malaysia menilai demokrasi di Indonesia telah maju dan mapan. Negara tetangga serumpun itu juga ikut memantau jalannya pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang digelar pada Rabu 27 Juni 2018 lalu.
Meski demokrasi di Indonesia dinilai sudah mapan, masih ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi dalam berdemokrasi. Retno mengatakan, Jokowi dan Mahathir bertukar pengalaman dalam menghadapi tantangan-tantangan ini.
"Pada saat leaders duduk ini biasanya beliau-beliau ini compare notes. Tantangan di sana apa, tantangan di sini apa, dan kemudian saling belajar satu sama lain," ucap Retno.
Dua kepala negara ini membandingkan bagaimana praktik demokrasi di tiap-tiap negara. "Keduanya (Presiden Jokowi-PM Mahathir) bicara, compare mengenai demokrasi," kata Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/6/2018).
Retno mengatakan, Malaysia menilai demokrasi di Indonesia telah maju dan mapan. Negara tetangga serumpun itu juga ikut memantau jalannya pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang digelar pada Rabu 27 Juni 2018 lalu.
Meski demokrasi di Indonesia dinilai sudah mapan, masih ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi dalam berdemokrasi. Retno mengatakan, Jokowi dan Mahathir bertukar pengalaman dalam menghadapi tantangan-tantangan ini.
"Pada saat leaders duduk ini biasanya beliau-beliau ini compare notes. Tantangan di sana apa, tantangan di sini apa, dan kemudian saling belajar satu sama lain," ucap Retno.
(maf)