PAN Tak Diundang Pertemuan Para Sekjen Partai Pendukung Jokowi
A
A
A
JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) mengaku tidak diundang dalam pertemuan para sekretaris jenderal (Sekjen) partai pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung tadi. Sehingga, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengaku tidak mengetahui apa saja yang dibahas dalam pertemuan itu.
"Tidak diundang," ujar Eddy Soeparno dihubungi wartawan, Senin (7/5/2018).
Eddy mengatakan, PAN pasti berusaha keras untuk memenuhi undangan tersebut jika diundang. Adapun mereka yang menemui Pramono Anung adalah Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Sekjen Nasdem Jhonny G Plate, Sekjen Hanura Herry Lontung, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Sekjen PKPI Iman Anshori, dan Sekjen PPP Arsul Sani.
Pertemuan di Kantor Sekretariat Kabinet, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta itu mulai pukul 12.00 WIB hingga pukul 13.20 WIB. "Hari ini para Sekjen Parpol-parpol koalisi pendukung pemerintah datang menemui Seskab Pramono Anung," kata Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani.
Arsul menambahkan, pertemuan itu inisiatif dari beberapa Sekjen parpol koalisi yang ingin mendapatkan perkembangan tentang kinerja dan capaian pemerintahan Jokowi-JK. "Dan sekaligus mendiskusikan beberapa isu yang selama ini ditembakkan oleh parpol-parpol nonpemerintah dan elemen masyarakat tertentu, termasuk isu TKA, kelesuan ekonomi dan masalah penegakan hukum," katanya.
Dalam pertemuan itu, tambah dia, Pramono Anung telah menjelaskan capaian kinerja pemerintah baik secara kualitatif maupun dengan data kuantitatif.
"Tidak diundang," ujar Eddy Soeparno dihubungi wartawan, Senin (7/5/2018).
Eddy mengatakan, PAN pasti berusaha keras untuk memenuhi undangan tersebut jika diundang. Adapun mereka yang menemui Pramono Anung adalah Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Sekjen Nasdem Jhonny G Plate, Sekjen Hanura Herry Lontung, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Sekjen PKPI Iman Anshori, dan Sekjen PPP Arsul Sani.
Pertemuan di Kantor Sekretariat Kabinet, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta itu mulai pukul 12.00 WIB hingga pukul 13.20 WIB. "Hari ini para Sekjen Parpol-parpol koalisi pendukung pemerintah datang menemui Seskab Pramono Anung," kata Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani.
Arsul menambahkan, pertemuan itu inisiatif dari beberapa Sekjen parpol koalisi yang ingin mendapatkan perkembangan tentang kinerja dan capaian pemerintahan Jokowi-JK. "Dan sekaligus mendiskusikan beberapa isu yang selama ini ditembakkan oleh parpol-parpol nonpemerintah dan elemen masyarakat tertentu, termasuk isu TKA, kelesuan ekonomi dan masalah penegakan hukum," katanya.
Dalam pertemuan itu, tambah dia, Pramono Anung telah menjelaskan capaian kinerja pemerintah baik secara kualitatif maupun dengan data kuantitatif.
(kri)