Gelar Baksos, IIPG Fokus Kesehatan dan Peluang Kerja untuk Wanita

Sabtu, 04 November 2017 - 12:28 WIB
Gelar Baksos, IIPG Fokus...
Gelar Baksos, IIPG Fokus Kesehatan dan Peluang Kerja untuk Wanita
A A A
JAKARTA - Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) berkeinginan memberikan kontribusi dalam memperkuat layanan kesehatan masyarakat dan membuka peluang kerja khususnya bagi wanita di wilayah DKI Jakarta. Hal itu ditunjukkan IIPG dengan menggelar bakti sosial yang meliputi pemberian layanan kesehatan masyarakat, pelatihan manajemen warung sembako, dan bazar sembako di Jalan Inspeksi, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.

Ketua panitia bakti sosial IIPG Lita Aziz Syamsudin mengatakan, sebagai bagian dari HUT Partai Golkar ke-53, momentum tersebut dimanfaatkan IIPG dengan menggelar kegiatan bakti sosial bagi masyarakat sekitar.

“Bakti sosial kali ini dengan memberikan kesempatan kepada 200 warga Bukit Duri dalam program layanan kesehatan, dan 50 peserta pelatihan manajemen warung sembako,” kata Lita di lokasi, Sabtu (4/11/2017).

Lita menambahkan, program bakti sosial ini ditujukan sebagai bakti IIPG kepada warga Jakarta. Lita bilang, bakti sosial kali ini adalah kali kedua. Sebelumnya IIPG melakukannya bersama 2 komunitas di Palmerah, dan Kemanggisan, Jakarta Barat. “Selanjutnya, kami akan datang ke Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Jakarta Pusat,” ujarnya.

Dijelaskan Lita, pilihan baksos IIPG di bidang kesehatan dan ekonomi ini didasarkan kepada kebutuhan warga Jakarta. Hal ini melihat antusiasme masyarakat Ibu kota dalam mengikuti program layanan kesehatan masyarakat dan usaha mandiri yang dilakukan kaum perempuan sangat besar.

“Ini menandakan bahwa akses masyarakat ibu kota kepada layanan kesehatan dan peluang berusaha khususnya bagi kaum perempuan masih sulit,” ungkapnya.

Lita juga menyoroti praktek pelayanan kesehatan bagi wanita di DKI Jakarta yang masih jauh dari rasa aman dan nyaman bagi perempuan. Seperti, masih sering dijumpai ibu hamil yang mendapatkan pelayanan yang lambat di rumah sakit.

“Masih banyak kita jumpai ibu hamil yang dihambat pelayanannya hanya karena proses administrasi yang diterapkan di RSUD atau RS Swasta DKI, dan ironisnya itu di luar persyaratan peserta untuk dapat dijamin oleh BPJS,” jelasnya.

Lita menegaskan, selain menaruh perhatian di bidang kesehatan, IIPG juga telah mendirikan Rumah Pangan Golkar (RPG) sebagai bentuk perhatian IIPG kepada kebutuhan masyarakat khususnya untuk pemenuhan sembilan bahan pokok (sembako).

“Tindak lanjut dari pelatihan ini, kami akan melakukan pembinaan kepada para pemilik warung sembako dan sebagian di antaranya akan diberikan tambahan modal kerja,” pungkas Lita.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9387 seconds (0.1#10.140)