32 Siswa Berlaga di World Skills Competition
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 32 Siswa akan berlaga di kompetisi dua tahunan World Skills Competition (WSC) di Sao Paulo, Brasil.
Mereka diyakini akan memperoleh lebih dari satu emas di ajang kompetisi bergengsi ini. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Hamid Muhammad mengatakan, pada 2013 lalu Indonesia meraih satu emas, satu perak, dan delapan medallion of excellence.
Hamid yakin delegasi yang akan berlaga di WSC tahun ini akan bisa melampaui raihan emas 2013 lalu. ”Saya tidak ingin membebani kalian (dengan target emas). Namun, saya yakin kalian akan mampu melampauinya. Kalian bukan lagi berjuang atas nama sekolah atau Kemendikbud, tetapi atas nama bangsa. Maka tunjukkanlah kemampuan kalian,” katanya seusai melepas 32 delegasi WSC Sao Paulo Brasil di kantor Kemendikbud kemarin.
Hamid menjelaskan, WSC dihelat pada 11-15 Agustus akan memperlombakan bidang mekatronik, desain teknik mesin (CAD), pemodelan prototipe, aplikasi software dan teknologi informatika, pengelasan, jaringan TI, dinding dan lantai ubin dan pemasangan batu bata.
Selain itu, ada lomba perpipaan dan pemanasan, elektronika, web desain, pemasangan listrik, industrial kontrol, robotik ponsel, pembuatan kabinet, bengkel, dan perhiasan. Ada pula lomba tata busana, teknologi fashion, teknologi automobile, tata boga, servis restoran, teknologi desain grafis, patisserie , perbaikan karoseri, budi daya bunga, pengecatan mobil, rekayasa plastik, dan terapi kecantikan.
Hamid menyebut WSC ini adalah ajang bergengsi yang terus mengalami peningkatan peserta tiap tahunnya. Pada 2005, negara yang ikut baru 37 negara, sementara tahun ini ada 75 negara yang ikut serta. Indonesia tercatat sebagai negara anggota WSC sejak 2004 dan mulai berpartisipasi untuk pertama kalinya pada 2005 di Helsinki, Finlandia.
Salah satu peserta, Rillia Dinita Pertiwi, 18, dari SMKN 27 Pasar Baru Jakarta Pusat, terpilih menjadi salah satu peserta yang ikut dalam WSC di Sao Paolo tersebut. Rillia merupakan peserta yang akan mengikuti kompetisi bidang kecantikan. Keahlian yang dikuasainya meliputi make up, body massage, body scrubbing , dan lain-lain.
Adapun persiapan yang dilakukan olehnya di antaranya mengikuti pelatihan sejak Oktober 2014 di pusat pelatihan Mustika Ratu. Pada kesempatan yang sama, Direktur HR dan Administrasi PT Denso Nyoman Chandra Jaya mengatakan bahwa perusahaannya siap untuk mendukung kontingen Indonesia agar bisa meraih prestasi terbaik.
Salah satu hal yang dilakukannya adalah memberikan dukungan fasilitas akademi dan juga mengirim peserta lebih dahulu ke Brasil.
Neneng zubaidah
Mereka diyakini akan memperoleh lebih dari satu emas di ajang kompetisi bergengsi ini. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Hamid Muhammad mengatakan, pada 2013 lalu Indonesia meraih satu emas, satu perak, dan delapan medallion of excellence.
Hamid yakin delegasi yang akan berlaga di WSC tahun ini akan bisa melampaui raihan emas 2013 lalu. ”Saya tidak ingin membebani kalian (dengan target emas). Namun, saya yakin kalian akan mampu melampauinya. Kalian bukan lagi berjuang atas nama sekolah atau Kemendikbud, tetapi atas nama bangsa. Maka tunjukkanlah kemampuan kalian,” katanya seusai melepas 32 delegasi WSC Sao Paulo Brasil di kantor Kemendikbud kemarin.
Hamid menjelaskan, WSC dihelat pada 11-15 Agustus akan memperlombakan bidang mekatronik, desain teknik mesin (CAD), pemodelan prototipe, aplikasi software dan teknologi informatika, pengelasan, jaringan TI, dinding dan lantai ubin dan pemasangan batu bata.
Selain itu, ada lomba perpipaan dan pemanasan, elektronika, web desain, pemasangan listrik, industrial kontrol, robotik ponsel, pembuatan kabinet, bengkel, dan perhiasan. Ada pula lomba tata busana, teknologi fashion, teknologi automobile, tata boga, servis restoran, teknologi desain grafis, patisserie , perbaikan karoseri, budi daya bunga, pengecatan mobil, rekayasa plastik, dan terapi kecantikan.
Hamid menyebut WSC ini adalah ajang bergengsi yang terus mengalami peningkatan peserta tiap tahunnya. Pada 2005, negara yang ikut baru 37 negara, sementara tahun ini ada 75 negara yang ikut serta. Indonesia tercatat sebagai negara anggota WSC sejak 2004 dan mulai berpartisipasi untuk pertama kalinya pada 2005 di Helsinki, Finlandia.
Salah satu peserta, Rillia Dinita Pertiwi, 18, dari SMKN 27 Pasar Baru Jakarta Pusat, terpilih menjadi salah satu peserta yang ikut dalam WSC di Sao Paolo tersebut. Rillia merupakan peserta yang akan mengikuti kompetisi bidang kecantikan. Keahlian yang dikuasainya meliputi make up, body massage, body scrubbing , dan lain-lain.
Adapun persiapan yang dilakukan olehnya di antaranya mengikuti pelatihan sejak Oktober 2014 di pusat pelatihan Mustika Ratu. Pada kesempatan yang sama, Direktur HR dan Administrasi PT Denso Nyoman Chandra Jaya mengatakan bahwa perusahaannya siap untuk mendukung kontingen Indonesia agar bisa meraih prestasi terbaik.
Salah satu hal yang dilakukannya adalah memberikan dukungan fasilitas akademi dan juga mengirim peserta lebih dahulu ke Brasil.
Neneng zubaidah
(bbg)