Survei: Duet Airlangga-Moeldoko Menguat Jelang Pilpres 2024
loading...
A
A
A
Sementara simulasi pasangan capres-cawapres dengan komposisi Airlangga Hartarto-Ridwan Kamil dipilih sebanyak 27,6 persen, Prabowo Subianto-Khofifah Indar Parawansa 27,3 persen, Ganjar Pranowo-Puan Maharani 23,7 persen, dan pasangan Anies Baswedan-Ahmad Heryawan dipilih sebanyak 14,7 persen. Yang tidak memilih sebanyak 6,7 persen
Selain itu, dengan simulasi tiga pasang capres -cawapres dari inner circle Jokowi, pasangan tokoh militer-sipil dan ditanyakan kepada responden untuk memilih jika pilpres digelar hari ini, maka pasangan Airlangga Hartarto-Muldoko memiliki tingkat keterpilihan tertinggi, yakni dipilih sebanyak 36,8 persen.
Kemudian pasangan Ganjar Pranowo-Andika Perkasa dipilih sebanyak 30,7 persen, dan Prabowo Subianto-Erick Thohir dipilih sebanyak 19,6 persen, serta tidak memilih sebanyak 12,9 persen.
Menanggapi hasil survei ini, pengamat politik Universitas Mulawarman (Unmul) Budiman menilai, unggulnya Airlangga Hartarto sebagai Capres 2024 sebuah hal yang wajar. Pasalnya Ketua Umum Golkar itu telah melakukan langkah nyata melalui kinerjanya sebagai Menko Perekonomian dalam mengatasi perekonomian di tengah pandemi Covid-19.
Budiman melihat duet Airlangga-Moeldoko sebagai capres-cawapres 2024 memberikan peluang besar untuk menang. Seban keduanya memiliki peran -masing-masing untuk mendapat dukungan dari masyarakat.
"Duet Airlangga-Moeldoko dari kalangan sipil-militer yang diinginkan masyarakat sebagai capres-cawapres 2024," ucap Budiman.
Menurut dia, pengalaman Moeldoko sebagai mantan Panglima TNI dan Kepala Staf Kepresidenan saat ini sangat membantu Airlangga dalam memperkuat milter.
Selain itu, dengan simulasi tiga pasang capres -cawapres dari inner circle Jokowi, pasangan tokoh militer-sipil dan ditanyakan kepada responden untuk memilih jika pilpres digelar hari ini, maka pasangan Airlangga Hartarto-Muldoko memiliki tingkat keterpilihan tertinggi, yakni dipilih sebanyak 36,8 persen.
Kemudian pasangan Ganjar Pranowo-Andika Perkasa dipilih sebanyak 30,7 persen, dan Prabowo Subianto-Erick Thohir dipilih sebanyak 19,6 persen, serta tidak memilih sebanyak 12,9 persen.
Menanggapi hasil survei ini, pengamat politik Universitas Mulawarman (Unmul) Budiman menilai, unggulnya Airlangga Hartarto sebagai Capres 2024 sebuah hal yang wajar. Pasalnya Ketua Umum Golkar itu telah melakukan langkah nyata melalui kinerjanya sebagai Menko Perekonomian dalam mengatasi perekonomian di tengah pandemi Covid-19.
Budiman melihat duet Airlangga-Moeldoko sebagai capres-cawapres 2024 memberikan peluang besar untuk menang. Seban keduanya memiliki peran -masing-masing untuk mendapat dukungan dari masyarakat.
"Duet Airlangga-Moeldoko dari kalangan sipil-militer yang diinginkan masyarakat sebagai capres-cawapres 2024," ucap Budiman.
Menurut dia, pengalaman Moeldoko sebagai mantan Panglima TNI dan Kepala Staf Kepresidenan saat ini sangat membantu Airlangga dalam memperkuat milter.
(maf)