Nonton Wayang Bareng Gibran di Solo, Yusril: Ruwatan Tolak Bala dengan Ritual Budaya

Minggu, 28 April 2024 - 13:23 WIB
loading...
Nonton Wayang Bareng Gibran di Solo, Yusril: Ruwatan Tolak Bala dengan Ritual Budaya
Wali Kota Solo dan sekaligus Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka bersama Ketua Umum DPP PBB Yusril Ihza Mahendra menghadiri pagelaran wayang kulit di rumah dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung. Foto/MPI/felldy asty utama
A A A
SOLO - Wali Kota Solo dan sekaligus Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka bersama Ketua Umum DPP PBB Yusril Ihza Mahendra menghadiri acara budaya pagelaran wayang kulit. Pertunjukan wayang dengan Lakon Semar Kembar Sembrodo Larung tersebut diselenggarakan di rumah dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung, Sabtu, 27 April 2024 tadi malam.

Pagelaran wayang ini menghadirkan Ki Dalang Warseno Slenk, dalang terkenal dan adik dalang senior Ki Anom Suroto. Yusril yang diminta memberikan kata pengantar dalam acara wayangan tersebut mengatakan wayangan dengan Lakon Semar Kembar Sembodro Larung itu bukan pertunjukan biasa. Pagelaran itu penuh makna spiritual dan simbolis sebagai "ruwatan" atau "tolak bala" dalam tradisi spiritual Jawa-Islam.

Yusril menjelaskan, yang diruwat adalah negara, yang mengandung makna sejak merdeka 1945, berbagai peristiwa baik menyenangkan maupun tidak, telah silih berganti terjadi dalam perjalanan sejarah bangsa.



"Dengan ruwatan ini, lebih-lebih usai Pemilu 2024, kita mendoakan agar tidak terjadi hal-hal buruk pada bangsa kita. Segala bala dan bencana yang akan terjadi kita tolak dengan ritual budaya ini. Semoga diperkenankan Tuhan YME," kata Yusril.

Yusril menambahkan, seluruh elemen masyarakat harus merajut kembali persatuan dan kesatuan bangsa ini yang majemuk, bekerja sama sebagai saudara sebangsa untuk menciptakan perdamaian dan membangun ekonomi menuju Indonesia Emas 2045. Budaya, menurut Yusril, akan menjembatani perbedaan-perbedaan di antara kita.



Yusril dan Gibran meninggalkan pagelaran tepat jam 22.00, sementara wayangan akan berlangsung sampai menjelang Subuh. Semakin larut, semakin banyak warga Solo dan sekitarnya datang menyaksikan pagelaran ini.

Gibran mengatakan pertemuannya dengan Yusril di Loji Gandrung semata-mata menghadiri acara budaya. Tidak ada pembicaraan politik antara keduanya. Yusril juga mengatakan hal yang sama kepada para awak media.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1864 seconds (0.1#10.140)