Kasum TNI yang Miliki Brevet Kopassus, Nomor 2 dan 5 Berkarier Cemerlang Jadi Panglima TNI

JAKARTA - Kepala Staf Umum (Kasum) TNI merupakan pejabat yang berfungsi sebagai pimpinan staf di dalam lingkungan Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Mabes TNI). Dari banyak nama yang pernah mengisi posisi Kasum TNI, hanya beberapa orang saja yang memiliki Brevet Kopassus .

Pada prosesnya, tidak mudah bagi seorang prajurit untuk meraih brevet milik pasukan elite seperti Korps Baret Merah. Faktanya, mereka harus melalui semua tahapan yang ditentukan agar bisa menyemat brevet tersebut.

Berikut deretan Kasum TNI yang memiliki Brevet Kopassus:

1. Letjen TNI Eko Margiyono

Eko Margiyono merupakan Jenderal Bintang Tiga yang saat ini tengah menjabat sebagai Kepala Staf Umum Tentara Nasional Indonesia (Kasum TNI). Sepanjang kariernya di dunia militer, dia memiliki beberapa brevet yang memperlihatkan kualifikasinya sebagai seorang Perwira Tinggi.

Dikutip dari tni.mil.id, pria yang lahir pada 12 Mei 1967 ini merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1989 dari Kecabangan Infanteri. Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).

Ketika menjabat sebagai Kasum TNI dia sempat digadang-gadang akan mengisi posisi KSAD yang saat itu ditinggalkan Jenderal Andika Perkasa setelah dipercaya menjadi Panglima TNI. Namun pada akhirnya jabatan tersebut diberikan pada Jenderal Dudung.

2. Marsekal TNI Hadi Tjahjanto

Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto merupakan purnawirawan perwira tinggi (pati) TNI AU yang kini menjabat Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia. Dalam riwayatnya, pria kelahiran 8 November 1963 ini pernah menempati posisi Panglima TNI, yakni pada periode 8 Desember 2017 hingga 17 November 2021.

Dari sekian banyak tanda penghargaan yang disematnya, salah satu yang cukup menarik adalah Brevet Komando Kopassus. Dikutip dari laman resmi TNI, Hadi Tjahjanto menerima brevet ini sebagai warga kehormatan Kopassus. Penyematan dilakukan oleh Danjen Kopassus Mayjen TNI Madsuni di Makopassus Cijantung, Jakarta Timur, tepatnya pada 18 Desember 2017.

Selama karier militernya, Hadi Tjahjanto pernah menjabat sebagai Kasum TNI. Namun, dia menjadi Kasum TNI hanya menjadi Penjabat Sementara pada Desember 2022 sampai Februari 2021.

3. Letjen TNI Muhammad Herindra

Letjen TNI Muhammad Herindra merupakan lulusan terbaik peraih Adhi Makayasa di Akademi Militer (Akmil). Abituren 1987 ini mengawali karir militernya di satuan infanteri Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Selama di dunia militer, pria kelahiran Magelang 30 November 1964 ini telah menduduki sejumlah jabatan strategis di TNI. Di antaranya, Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus selama setahun mulai 2015-2016. Setelah memimpin pasukan elite di TNI Angkatan Darat (AD) tersebut, suami dari Eka Diyah Rusyati kemudian menjabat sebagai Pangdam III Siliwangi di Jawa Barat periode 2016-2017.

Lepas dari Pangdam Siliwangi, Herindra dipercaya menjabat Pa Sahli Tk. III Bid. Hubint Panglima TNI periode 2017-2018. Karier militernya cukup cemerlang, Herindra kemudian dipercaya sebagai Irjen TNI periode 2018-2020. Setelah itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengangkatnya menjadi Kasum TNI sebelum akhirnya menduduki jabatan Wamenhan hingga saat ini.

4. Laksamana TNI Ade Supandi

Laksamana TNI (Purn) Ade Supandi merupakan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) ke-25. Ade diangkat sebagai KSAL berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 92/TNI/2014 yang ditandatangani Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 31 Desember 2014. Pria kelahiran 26 Mei 1960 ini menjabat posisi tersebut pada periode 2014 sampai 2018 atau kurang lebih sekitar 4 tahun.

Sebelum diangkat menjadi KSAL, Ade yang merupakan perwira lulusan AAL Angkatan-28 tahun 1983 ini menjabat sebagai Kepala Staf Umum (Kasum) TNI. Ia tercatat menjadi Kasum TNI ke-23 pada Mei 2014.

Sebelum menjabat KSAL, Ade Supandi juga banyak menempati posisi strategis di instansinya. Sebut saja seperti Gubernur AAL (2010), Panglima Komando RI Kawasan Timur (2011), dan Asrena KSAL (2012).

5. Jenderal TNI Moeldoko

Jenderal TNI (Purn) Moeldoko merupakan Panglima TNI ke-18. Moeldoko menjabat sebagai orang nomor satu di institusi TNI tersebut selama dua tahun sejak 30 Agustus 2013 sampai 8 Juli 2015.

Saat menduduki jabatan Panglima TNI, lulusan terbaik Akabri 1981 yang meraih penghargaan Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama dari kesatuan Infanteri ini mendapatkan brevet pasukan khusus Kopassus. Ia sempat dipercaya menduduki jabatan Kasum TNI sebagai Penjabat Sementara dari 25 April-21 Mei 2014.

Pria kelahiran Kediri, Jawa Timur 8 Juli 1957 kini menjabat menduduki jabatan strategis sebagai Kepala Staf Presiden (KSP) di masa pemerintahan Presiden Jokowi.