Bambang Widjojanto Sebut Satu Calon Kapolri Belum Serahkan LHKPN

JAKARTA - Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto (BW) mengungkapkan, dari 4 calon Kapolri baru, terdapat satu calon yang belum menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Jika ada penyelenggara negara yang belum melaporkan LHKPN, itu bisa disebut pelanggaran.

"Satu calon selama jabatannya belum pernah menyerahkan LHKPN. Menurut saya itu melakukan pelanggaran," ujar BW di Gedung Pusat Dakwah PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Selatan, Minggu 8 Agustus kemarin.

Diketahui, satu-satunya calon Kapolri yang belum menyerahkan LHKPN ke KPK adalah Komjen Budi Waseso yang saat ini menjabat sebagai Kabareskrim Mabes Polri.

Namun Bambang tak mau menyebut secara gamblang nama Budi Waseso kepada wartawan. "Anda sudah tahu, anda pasti sudah tahu," jelasnya.

Bambang mengungkapkan, padahal pada saat pemilihan Jenderal Sutarman di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pihaknya menerima surat terhadap uji sahih LHKPN. Dan itu sudah dilakukan oleh KPK.

"Dan hasil itu sensitif. Kemudan kami menyerahkan itu kepada pimpinan Kompolnas, langsung ke Presiden," tandasnya.