Anies Blak-blakan 2 Kali Tolak Tawaran Jadi Capres di Pilpres 2019
loading...
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat menghadiri acara Silaturahmi Media Balai Kota DKI Jakarta di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2022) sore. FOTO/MPI/M REFI SANDI
A
A
A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan blak-blakan menolak dua kali tawaran menjadi calon presiden (Capres) pada Pilpres 2019. Tawaran itu ditolak mentah-mentah dan memilih melanjutkan sebagai Gubernur DKI Jakarta selama lima tahun.
"Ada dua kali permintaan untuk menjadi capres, saya bilang tidak bersedia. Yang ini nggak pernah saya ceritakan, baru ke teman-teman saya ceritakan," kata Anies saat menghadiri acara Silaturahmi Media Balai Kota DKI Jakarta di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2022) sore.
Anies menambahkan tidak hanya tawaran capres, dirinya juga mendapat tawaran Cawapres pada 2018 silam menjelang Pilpres 2019. "Kenapa? Karena saya janji untuk di Jakarta lima tahun, dan janji lima tahun itu kami ingin pegang," katanya.
Lebih lanjut, Anies tidak membeberkan nama yang menawarkan capres maupun cawapres tersebut.
"Ada dua kali permintaan untuk menjadi capres, saya bilang tidak bersedia. Yang ini nggak pernah saya ceritakan, baru ke teman-teman saya ceritakan," kata Anies saat menghadiri acara Silaturahmi Media Balai Kota DKI Jakarta di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2022) sore.
Anies menambahkan tidak hanya tawaran capres, dirinya juga mendapat tawaran Cawapres pada 2018 silam menjelang Pilpres 2019. "Kenapa? Karena saya janji untuk di Jakarta lima tahun, dan janji lima tahun itu kami ingin pegang," katanya.
Lebih lanjut, Anies tidak membeberkan nama yang menawarkan capres maupun cawapres tersebut.
(abd)
Explore More