Jokowi Perintahkan Korban Tragedi Kanjuruhan di RS Cepat Ditangani
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan agar penanganan korban tragedi Kanjuruhan , Malang harus segera cepat ditangani. Hal itu disampaikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/10/2022).
"Presiden minta, nomor 1, korban yang ada sekarang harus ditangani cepat. Kan kalau ga salah itu sisanya 26. Itu mesti ditangani yang masih ada di rumah sakit ya, kalau bisa jangan ada yang meninggal lagi lah," ujar Budi Sadikin.
Presiden Jokowi, kata Budi, meminta agar setiap pertandingan khususnya sepak bola harus dipersiapkan dengan baik.
"Itu ke depannya itu tolong dilakukan persiapan yg lebih baik, supaya jangan terulang lagi," katanya.
Budi mengaku bakal menggelar rapat bersama dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali dan pihak terkait untuk membicarakan mengenai standar internasional penyelenggaraan pertandingan sepakbola.
"Standar-standar itu nanti akan kita pelajari bersama dengan Menpora, dan kita akan sosialisasikan ke seluruh stakeholder. Jadi yang tahu jangan hanya Menpora atau Menkes saja, tapi Polri harus tahu, TNI harus tahu, organisasi olahraga harus tahu, sampai ke daerah harus tahu, bahwa standar-standarnya begini, protokolnya begini, caranya begini, kan mungkin juga sebagian besar kan belum tahu," jelas Budi.
"Saya terus terang jujur, saya baru lihat yang aturannya Fifa mengenai tata caranya mesti begitu kan baru tahu juga. Nah itu harus diselesaikan sampai ke bawah," imbuhnya.
Lihat Juga: Daftar Komandan Paspampres Sukses Raih Jenderal Bintang 4, Tiga di Antaranya Perisai Hidup Jokowi
"Presiden minta, nomor 1, korban yang ada sekarang harus ditangani cepat. Kan kalau ga salah itu sisanya 26. Itu mesti ditangani yang masih ada di rumah sakit ya, kalau bisa jangan ada yang meninggal lagi lah," ujar Budi Sadikin.
Presiden Jokowi, kata Budi, meminta agar setiap pertandingan khususnya sepak bola harus dipersiapkan dengan baik.
"Itu ke depannya itu tolong dilakukan persiapan yg lebih baik, supaya jangan terulang lagi," katanya.
Budi mengaku bakal menggelar rapat bersama dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali dan pihak terkait untuk membicarakan mengenai standar internasional penyelenggaraan pertandingan sepakbola.
"Standar-standar itu nanti akan kita pelajari bersama dengan Menpora, dan kita akan sosialisasikan ke seluruh stakeholder. Jadi yang tahu jangan hanya Menpora atau Menkes saja, tapi Polri harus tahu, TNI harus tahu, organisasi olahraga harus tahu, sampai ke daerah harus tahu, bahwa standar-standarnya begini, protokolnya begini, caranya begini, kan mungkin juga sebagian besar kan belum tahu," jelas Budi.
"Saya terus terang jujur, saya baru lihat yang aturannya Fifa mengenai tata caranya mesti begitu kan baru tahu juga. Nah itu harus diselesaikan sampai ke bawah," imbuhnya.
Lihat Juga: Daftar Komandan Paspampres Sukses Raih Jenderal Bintang 4, Tiga di Antaranya Perisai Hidup Jokowi
(kri)