Bertambah 1.082, Kasus Positif Covid di Indonesa Menjadi 55.092
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kasus positif virus corona ( Covid-19 ) di Indonesia akumulasi dari 28 hingga 29 Juni 2020 pukul 12.00 WIB mengalami penambahan sebanyak 1.082. Sehingga, jumlah positif corona sebanyak 55.092 orang.
"Kasus konfirmasi positif sebanyak 1.082, sehingga total akumulasi kasus positif kita menjadi 55.092 orang," ungkap Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19) Achmad Yurianto di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19 Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Senin (29/6/2020).
Akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak sebanyak 11.783 sampel. Sehingga jumlah spesimen yang telah diperiksa sebanyak 708.383 sampel yang dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) maupun Tes Cepat Molekuler di Laboratorium jejaring Kementerian Kesehatan.
"Kami telah melakukan pemeriksaan sebanyak 11.783 spesimen. Ada 46 laboratorium kemarin tidak bekerja karena hari libur. Sehingga total yang telah diperiksa sebanyak 708.383 spesimen," jelas Yuri. (Lihat Juga Foto: Cegah COVID-19, Pewarta Foto Indonesia Gelar Rapid Test Gratis Untuk Wartawan dan Warga ).
Yuri mengatakan saat ini pasien yang sembuh bertambah 864 orang. "Kemudian kasus sembuh 864 orang, sehingga totalnya menjadi 23.800 orang," jelasnya.
Kasus meninggal bertambah 51 orang, sehingga total hingga hari ini menjadi 2.805 orang. Saat ini, kata Yuri, kasus positif tersebar di 448 kabupaten/kota di Tanah Air.
Selain itu, kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 41.605 orang. Sementara itu, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 13.335 orang.
"Kasus konfirmasi positif sebanyak 1.082, sehingga total akumulasi kasus positif kita menjadi 55.092 orang," ungkap Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19) Achmad Yurianto di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19 Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Senin (29/6/2020).
Akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak sebanyak 11.783 sampel. Sehingga jumlah spesimen yang telah diperiksa sebanyak 708.383 sampel yang dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) maupun Tes Cepat Molekuler di Laboratorium jejaring Kementerian Kesehatan.
"Kami telah melakukan pemeriksaan sebanyak 11.783 spesimen. Ada 46 laboratorium kemarin tidak bekerja karena hari libur. Sehingga total yang telah diperiksa sebanyak 708.383 spesimen," jelas Yuri. (Lihat Juga Foto: Cegah COVID-19, Pewarta Foto Indonesia Gelar Rapid Test Gratis Untuk Wartawan dan Warga ).
Yuri mengatakan saat ini pasien yang sembuh bertambah 864 orang. "Kemudian kasus sembuh 864 orang, sehingga totalnya menjadi 23.800 orang," jelasnya.
Kasus meninggal bertambah 51 orang, sehingga total hingga hari ini menjadi 2.805 orang. Saat ini, kata Yuri, kasus positif tersebar di 448 kabupaten/kota di Tanah Air.
Selain itu, kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 41.605 orang. Sementara itu, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 13.335 orang.
(zik)