Di Kantor PBNU, Jaksa Agung Minta Dukungan Berantas Korupsi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya . Pertemuan itu berlangsung di Kantor PBNU, Jakarta, Selasa (12/4/2022).
Burhanuddin mengatakan, kedatangannya ke Kantor PBNU itu untuk mengucapkan selamat atas terpilihnya Yahya Cholil Staquf sebagai nahkoda baru PBNU. Selain itu, ia juga meminta dukungan PBNU dalam penegakan hukum di Indonesia.
“Kami mohon dukungan dari ketua dan teman-teman NU karena kami sedang giat-giatnya melakukan penegakan hukum, khususnya tindak pidana korupsi. Dan ini sangat menyentuh semua pihak dari langkah kebijakan kami mohon dukungan dan support,” kata Burhanuddin dalam pertemuan itu, Selasa (12/4/2022).
Sementara itu, Gus Yahya pun menyampaikan pertemuan itu membahas dan menyepakati kerja sama yang erat antara NU dan Kejaksaan Agung dalam memberikan pendidikan mengenai hukum. “Kami sepakat untuk membangun kerja sama yang erat antara Nahdlatul Ulama dan Kejaksaan dalam hal-hal menyangkut penerangan, pendidikan umum untuk mendukung berbagai program strategi hukum yang saat ini sedang dijalankan Kejaksaan,” kata Gus Yahya.
Maka itu, Gus Yahya meyakini akan banyak manfaat yang diperoleh di masa yang akan datang dengan adanya kerja sama antara NU dan Kejaksaan ini. “Insya Allah ke depan kita akan mendapatkan manfaat yang besar dengan kerja sama dengan Kejaksaan,” pungkasnya.
Burhanuddin mengatakan, kedatangannya ke Kantor PBNU itu untuk mengucapkan selamat atas terpilihnya Yahya Cholil Staquf sebagai nahkoda baru PBNU. Selain itu, ia juga meminta dukungan PBNU dalam penegakan hukum di Indonesia.
“Kami mohon dukungan dari ketua dan teman-teman NU karena kami sedang giat-giatnya melakukan penegakan hukum, khususnya tindak pidana korupsi. Dan ini sangat menyentuh semua pihak dari langkah kebijakan kami mohon dukungan dan support,” kata Burhanuddin dalam pertemuan itu, Selasa (12/4/2022).
Sementara itu, Gus Yahya pun menyampaikan pertemuan itu membahas dan menyepakati kerja sama yang erat antara NU dan Kejaksaan Agung dalam memberikan pendidikan mengenai hukum. “Kami sepakat untuk membangun kerja sama yang erat antara Nahdlatul Ulama dan Kejaksaan dalam hal-hal menyangkut penerangan, pendidikan umum untuk mendukung berbagai program strategi hukum yang saat ini sedang dijalankan Kejaksaan,” kata Gus Yahya.
Maka itu, Gus Yahya meyakini akan banyak manfaat yang diperoleh di masa yang akan datang dengan adanya kerja sama antara NU dan Kejaksaan ini. “Insya Allah ke depan kita akan mendapatkan manfaat yang besar dengan kerja sama dengan Kejaksaan,” pungkasnya.
(rca)