BPIP: Pancasila Harus Menjadi Basis Pengambilan Kebijakan

Rabu, 17 Juni 2020 - 10:20 WIB
loading...
BPIP: Pancasila Harus...
Anggota BPIP Benny Susetyo menyambut baik penundaan pembahasan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP). Foto/SINDOphoto
A A A
JAKARTA - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyambut baik penundaan pembahasan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP). Butuh penyempurnaan dan harus memperkuat pembinaan ideologi Pancasila.

RUU HIP mendapatkan kritikan tajam dan penolakan dari sejumlah ormas Islam, seperti Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Pemerintah pun akhirnya menyatakan menunda pembahasannya. (Baca juga: PAN: Kalau Ada yang Mau Ubah Pancasila, Kita Lawan!)

“Yang penting sekarang kita memberikan masukan. Ditunda itu sangat tepat. Itu berarti kita menyempurnakan bagaimana RUU HIP, entah namanya apa, tapi harus memperkuat ideologi Pancasila dalam pembinaan. Disini pentingnya pembinaan Ideologi Pancasila,” ujar Anggota BPIP Benny Susetyo dalam diskusi daring RUU HIP Akan Dibawa Kemana?, Rabu (17/6/2020).

Romo Benny menilai RUU ini sebenarnya penting untuk memperkuat eksistensi BPIP. Alasannya, setelah reformasi, Indonesia menghadapi sebuah tantangan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Maka, Indonesia harus memperkuat karakter dan visi bangsa.

Visi Indonesia itu menciptakan keadilan dan kemakmuran. Semua elemen masyarakat, menurutnya, harus memiliki jiwa Pancasila dalam berpikir, bertindak, dan berelasi, dalam kehidupan. RUU ini harus memperkuat tentang pembinaan ideologi pancasila untuk masyarakat, aparat sipil, dan lembaga terkait mekanisme ekonomi.

“Yang penting adalah Pancasila menjadi sumber dari sumber hukum dan ideologi bangsa. Pancasila itu menjadi basis pengambilan kebijakan,” tuturnya.

Dia menjelaskan Jimly Asshiddiqie mengusulkan BPIP diberikan kewenangan untuk mengevaluasi produk-produk perundang-undangan apakah sesuai Pancasila atau tidak. Namun, yang memutuskan lembaga peradilan. “BPIP menjadi semacam omnibuslaw-nya,” ucapnya.

Benny juga menyebut pembinaan Pancasila itu penting untuk masuk dalam materi pelajaran mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. BPIP sudah bertemu dengan MPR RI agar Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) direvisi. (Baca juga: Rapid Test di Panti Jompo di Rembang Hasilnya Mengejutkan, 6 Orang Reaktif Covid-19)

Dia menerangkan untuk mengajarkan Pancasila menjadi perilaku berbangsa dan bernegara ini harus ada dukungan politik. “Pancasila juga menjadi paradigma keilmuan ekonomi, sosial, politik. Ini yang sebenarnya harusya diperkuat dengan namanya UU,” pungkasnya.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dewan Pakar BPIP: UU...
Dewan Pakar BPIP: UU TNI Perkokoh Ideologi Pancasila sesuai Asta Cita
BPIP dan ANRI Perkuat...
BPIP dan ANRI Perkuat Pemahaman Sejarah Nasional melalui Digitalisasi
Menteri Ketenagakerjaan...
Menteri Ketenagakerjaan Kukuhkan Pengurus SPPSI Jakarta
Apa Saja Latar Belakang...
Apa Saja Latar Belakang Terjadinya G30S PKI? Ada 5 Penyebab
5 Contoh Sambutan untuk...
5 Contoh Sambutan untuk Upacara Hari Kesaktian Pancasila
Kisah Istri Perwira...
Kisah Istri Perwira Kostrad Mata-matai Markas PKI saat G30 September Meletus
Indonesia Hadapi Tantangan...
Indonesia Hadapi Tantangan Serius Terkait Moralitas Penyelanggara Negara
Perjuangkan Ekonomi...
Perjuangkan Ekonomi Pancasila, Prabowo Tegaskan Komitmennya Berantas Korupsi
BPIP Sebut Pencabutan...
BPIP Sebut Pencabutan TAP MPRS No XXXIII Kembalikan Martabat Presiden Soekarno
Rekomendasi
Legenda Hollywood Oliver...
Legenda Hollywood Oliver Stone: AS dan Rusia Nyaris Perang Dunia III
Profil Jonathan Malaya,...
Profil Jonathan Malaya, Wakil Direktur Keamanan Filipina yang Usir Kapal Monster China dari Pulau Sandy Ca
Susunan Pemain Indonesia...
Susunan Pemain Indonesia vs Denmark di Piala Sudirman 2025: Alwi Farhan Tantang Antonsen!
Berita Terkini
66 Brigjen TNI Dimutasi...
66 Brigjen TNI Dimutasi Jenderal Agus Subiyanto di Akhir April 2025, Ini Daftar Namanya
1 jam yang lalu
Tuntutan Forum Purnawirawan...
Tuntutan Forum Purnawirawan TNI, Menhan: Kita Hormati yang Jadi Pemikiran Sesepuh
1 jam yang lalu
Mutasi TNI Akhir April...
Mutasi TNI Akhir April 2025, 5 Pati TNI AL Digeser Jadi Staf Khusus KSAL
7 jam yang lalu
Mantan Ketum Iwakum...
Mantan Ketum Iwakum Andi Saputra Dilantik sebagai Hakim Ad Hoc Tipikor
8 jam yang lalu
KPK Tetapkan Tiga Tersangka...
KPK Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Dinas PU Mempawah
8 jam yang lalu
Bertemu Dubes India,...
Bertemu Dubes India, Prabowo Belasungkawa Atas Serangan Terorisme di Kashmir
9 jam yang lalu
Infografis
3 Alasan Rusia Bisa...
3 Alasan Rusia Bisa Ubah Prancis Menjadi Chernobyl Raksasa
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved