Puan Maharani Ingin Pererat Silaturahmi Keluarga Bung Karno dan NU
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua DPR Puan Maharani bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Darut Thayyibah Desa Legung Timur, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Puan mengakui silaturahmi tersebut untuk mempererat hubungan antara Nahdlatul Ulama (NU) dan keluarga Bung Karno.
Puan Maharani yang didampingi Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR MH Said Abdullah dan Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah tiba di Ponpes Darut Thayyibah sekitar pukul 14.00 WIB. Di sana Puan disambut pengasuh pesantren, Nyai Hj Thoyyibah Baidhawi.
Ikut dalam rombongan Puan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Sumenep Achmad Fauzi, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNi Nurcahyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, dan jajaran Forkopimda lainnya.
Puan menuturkan, Soekarno atau Bung Karno dalam melaksanakan tugas-tugas kenegaraannya selalu berdiskusi dan konsultasi dengan kiai-kiai NU. Sebagai cucu Bung Karno, Puan mengaku akan terus menjalin silaturrahmi dengan NU, khususnya dengan muslimat, sebagai sesama kaum perempuan.
"Saya hadir di sini tujuannya ingin silaturahmi. Di sini kan banyak ibu-ibu muslimat. Saya ingin silaturahmi dengan ibu-ibu Muslimat. Sebagai cucu Bung Karno, insyaallah saya selalu punya niat untuk terus menjalin hubungan dengan NU," kata Puan, Kamis (3/3/2022).
Puan juga menyampaikan bahwa kehadirannya di Ponpes Darut Thayyibah juga atas nama PDI Perjuangan.
"Saya merasa, jika PDI Perjuangan dan NU bisa terus menjalin silaturahmi dengan baik. Insyaallah harapan saya adalah kita bersama bisa membangun Indonesia lebih baik. Indonesia itu bisa dibangun hanya dengan gotong-royong. Tidak bisa dibangun sendiri-sendiri," katanya.
Puan Maharani yang didampingi Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR MH Said Abdullah dan Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah tiba di Ponpes Darut Thayyibah sekitar pukul 14.00 WIB. Di sana Puan disambut pengasuh pesantren, Nyai Hj Thoyyibah Baidhawi.
Ikut dalam rombongan Puan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Sumenep Achmad Fauzi, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNi Nurcahyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, dan jajaran Forkopimda lainnya.
Puan menuturkan, Soekarno atau Bung Karno dalam melaksanakan tugas-tugas kenegaraannya selalu berdiskusi dan konsultasi dengan kiai-kiai NU. Sebagai cucu Bung Karno, Puan mengaku akan terus menjalin silaturrahmi dengan NU, khususnya dengan muslimat, sebagai sesama kaum perempuan.
"Saya hadir di sini tujuannya ingin silaturahmi. Di sini kan banyak ibu-ibu muslimat. Saya ingin silaturahmi dengan ibu-ibu Muslimat. Sebagai cucu Bung Karno, insyaallah saya selalu punya niat untuk terus menjalin hubungan dengan NU," kata Puan, Kamis (3/3/2022).
Puan juga menyampaikan bahwa kehadirannya di Ponpes Darut Thayyibah juga atas nama PDI Perjuangan.
"Saya merasa, jika PDI Perjuangan dan NU bisa terus menjalin silaturahmi dengan baik. Insyaallah harapan saya adalah kita bersama bisa membangun Indonesia lebih baik. Indonesia itu bisa dibangun hanya dengan gotong-royong. Tidak bisa dibangun sendiri-sendiri," katanya.
(cip)