Dimulai Besok, 350 Juta Vaksin Booster Disiapkan untuk 6 Bulan ke Depan

Selasa, 11 Januari 2022 - 11:47 WIB
loading...
Dimulai Besok, 350 Juta Vaksin Booster Disiapkan untuk 6 Bulan ke Depan
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Abraham Wirotomo mengatakan pemerintah sudah mengkaji manfaat vaksin booster sehingga masyarakat tidak perlu khawatir. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Abraham Wirotomo memastikan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bersama Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) dan Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) sudah mengkaji manfaat vaksin booster.

"Penggunaan vaksin booster juga sudah terjadi di 120 negara. Seharusnya masyarakat tidak perlu khawatir lagi," ujar Abraham di Gedung Bina Graha Jakarta, Selasa (11/1/2022). Baca juga: Zifivax Jadi Vaksin Booster, Kabar Baik Penanganan Covid-19 di Indonesia

Pemerintah akan memulai vaksinasi booster pada Rabu (12/1/2022) besok. Adapun jenis vaksin yang digunakan merek Corona Vac (Sinovac), AstraZeneca, Moderna, Pfizer, dan Zifivak.



Menurut Abraham, pemerintah sudah menyiapkan 350 juta lebih vaksin untuk vaksinasi booster selama enam bulan ke depan, yakni Januari-Juni 2022.

"Vaksinasi booster akan dimulai secara bertahap. Untuk stok vaksin Januari 21 juta, Februari 35 juta, Maret 48 juta, April 66 juta, Mei 83 juta, dan Juni 99 juta," terang Abraham.

Sebagai informasi, vaksin booster akan diberikan kepada masyarakat berusia 18 tahun ke atas yang telah mendapatkan vaksin dosis kedua dengan jangka waktu lebih dari enam bulan. Baca juga: Jokowi Tegaskan Vaksin Booster untuk Masyarakat Gratis

Vaksinasi booster akan diberikan kepada kabupaten/kota yang capaian vaksinasinya telah memenuhi kriteria 70% dosis pertama dan 60% dosis kedua. "Jadi sampai sekarang ada 244 kabupaten kota yang sudah memenuhi kriteria tersebut,” pungkas Abraham.
(kri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1417 seconds (0.1#10.140)