Bukan Jenjang Sekolah, Ternyata Tingkatan Pramuka Berdasarkan Usia

Senin, 10 Januari 2022 - 09:26 WIB
loading...
Bukan Jenjang Sekolah,...
Pramuka memiliki empat tingkatan berdasarkan usia. Foto/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pramuka merupakan salah satu gerakan kepanduan di dunia. Dulu, Pramuka begitu sangat dikenal karena menjadi kegiatan ekstrakurikuler wajib di sekolah dasar sampai menengah. Karena ini pula banyak yang keliru berpikir tingkatan anggota pramuka didasarkan pada tingkat apa dia sedang bersekolah. Padahal, sesungguhnya tingkatan pramuka berdasarkan usia.

Ada empat tingkatan dalam pramuka. Selain itu ada satu tingkatan dewasa yang berisi pelatih dan Pembina untuk setiap tingkatannya. Tingkatan itu memiliki beberapa perbedaan namun inti pengajarannya sama. Dikutip dari laman ukm pramuka umn, berikut empat tingkatan pramuka:

1. Pramuka Siaga

Bukan Jenjang Sekolah, Ternyata Tingkatan Pramuka Berdasarkan Usia

Anggota Pramuka Tingat Siaga. Foto/ist

Tingkatan di dalam pramuka yang pertama adalah pramuka siaga, yang dimana anggota dalam tingkatan ini memiliki usia mulai dari 7-10 tahun. Tingkatan ini disebut dengan siaga, karena namanya diambil dari istilah yang merujuk pada perjuangan bangsa Indonesia, ketika seluruh rakyatnya mensiagakan diri untuk mencapai kemerdekaan dengan pembentukan organisasi pada tahun 1908 yang diberi nama Boedi Oetomo.

Satuan terkecil yang ada pada tingkatan siaga disebut dengan nama barung. Kumpulan dari beberapa barung tersebut kemudian diberi nama perindukan. Satu barung memiliki anggota tingkatan siaga sebanyak lima hingga sepuluh orang yang terdiri atas pemimpin dan anggota.

Pemimpin barung utama disebut dengan sulung serta menjadi pemimpin perindukan. Tingkatan siaga ini juga terdiri dari tiga tingkatan yaitu, mula, bantu, dan tata.

Baca juga: Pramuka Hulu Sungai Utara Borong Juara Lomba Pidato Dakwah Qur”An Virtual

2. Pramuka Penggalang

Bukan Jenjang Sekolah, Ternyata Tingkatan Pramuka Berdasarkan Usia

Anggota Pramuka Tingkat Penggalang. Foto/ist

Tingkatan Pramuka Penggalang ini memiliki anggota dengan usia 11-15 tahun. Istilah penggalang ini merujuk pada penggalangan perjuangan rakyat Indonesia untuk mempersatukan diri supaya mencapai kemerdekaan dalam peristiwa bersejarah yang bernama sumpah pemuda.
Satuan terkecil dalam tingkatan pramuka penggalang disebut dengan nama regu. Satuan beberapa regu disebut dengan pasukan. Satu regu terdiri atas 5-10 anggota pramuka penggalang. Setiap regu penggalang dipimpin seorang pemimpin regu atau pinru. Para pemimpin regu memiliki pemimpin regu utama yang dikenal dengan nama pratama.

Seperti halnya pramuka siaga, tingkatan pramuka penggalang terbagi menjadi tiga tingkatan, yaitu penggalang ramu, rakit, dan terap.



3. Pramuka Penegak

Bukan Jenjang Sekolah, Ternyata Tingkatan Pramuka Berdasarkan Usia

Anggota Pramuka Tingkat Penegak. Foto/ist

Tingkatan Pramuka Penegak ini anggota yang berusia 16-20 tahun. Secara umum usia tersebut masuk pada masa social atau yang biasa disebut juga masa remaja awal yaitu, masa pencarian jati diri, memiliki semangat yang kuat.

Kepenegakkan merupakan latihan ke arah kemandirian dan tidak menjadi beban orang lain, persaudaraan bakti, mendidik diri sendiri dengan menambah kecakapan sebagai bekal pengabdian yang berguna bagi masyarakat, memiliki ciri hidup dengan berpedoman Trisatya dan Dasadarma.

Tingkatan pramuka penegak terbagi menjadi dua tingkatan, yaitu penegak bantara dan penegak laksana.

4. Pramuka Pandega

Bukan Jenjang Sekolah, Ternyata Tingkatan Pramuka Berdasarkan Usia

Anggota Pramuka Tingkat Pandega. Foto/ist

Tingkatan Pramuka Pandega ini merupakan anggota yang berusia 21-25 tahun yang disebut senior rover. Seorang pramuka pandega disebut sebagai remaja madya yang berproses ke arah kematangan jiwa dan kesadaran diri untuk memperjuangkan dan meraih cita-cita.

Pergerakan golongan pandega ini pergerakan pelopor bakti yang secara filosofis sebagai penggerak pembangunan dan perubahan kea rah pembaharuan dalam menegakkan dan mengisi kemerdekaan bangsa. Kepandegaan merupakan persiapan terakhir mencapai tujuan gerakan pramuka menjadi warga Negara berjiwa pancasila, setiap kepada NKRI serta menjadi masyarakat yang baik dan berguna, yang dapat membangun bangsa dan Negara, memiliki kepedulian terhadap sesama hidup, alam lingkungam, baik lokal, nasional, maupun internasional.

MG10-Soraya Balqis
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1525 seconds (0.1#10.140)