PKB Mau Buat Poros Sendiri di 2024, PKS: Sangat Layak untuk Dibahas
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Keadilan Sejahtera ( PKS ) Habib Aboe Bakar Al-Habsy menyambut baik wacana poros baru yang dimunculkan Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) pada kontestasi Pemilihan Presiden ( Pilpres) 2024 . Wacana itu perlu ditindaklanjuti untuk dibahas bersama.
"Pembicaraan sangat layak untuk dibahas, untuk diobrolkan. Dan itu artinya langkah-langkah awal, dan itu bisa-bisa saja," kata Aboe usai menghadiri apel siaga penanggulangan bencana relawan PKS yang digelar di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, Jakarta Selatan, Kamis (16/12/2021).
Kendati demikian, Anggota Komisi III DPR itu menegaskan bahwa keputusan atas sikap partainya akan ditentukan sepenuhnya oleh Majelis Syura PKS. Menurutnya, PKS bisa saja bergabung ke mana saja. "Semua manuver apa pun, kita bisa saja mengikutinya," katanya.
Baca juga: 2023 Parpol Mulai Berakrobat untuk Pilpres 2024, PKB Pede Pimpin Poros Koalisi
Untuk diketahui, Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid mengakui hingga saat ini koalisi partai politik (parpol) yang ada sangat solid dalam satu barisan. Namun bukan tidak mungkin nanti pada 2023 atau setahun menjelang menjelang Pemilu 2024, akan ada banyak akrobat politik. Parpol yang saat ini berada pada satu barisan akan menentukan langkah masing-masing.
"Kalau terkait dengan poros, PKB mau memimpin poros sendiri. Nggak tahu dengan cara apa, tapi saya sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu, saya berkeinginan untuk PKB memimpin poros. Mestinya PPP juga ikut karena sama-sama hijau. Tinggal nambah satu lagi, berangkat itu sudah, misalnya PAN itu sudah cukup, berangkat kita. Bismillah," kata Gus Jazil dalam keterangannya yang dikutip, Kamis (16/12/2021).
Baca juga: Gatot Nurmantyo Gugat Presidential Threshold, Mau Maju Pilpres 2024?
"Pembicaraan sangat layak untuk dibahas, untuk diobrolkan. Dan itu artinya langkah-langkah awal, dan itu bisa-bisa saja," kata Aboe usai menghadiri apel siaga penanggulangan bencana relawan PKS yang digelar di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, Jakarta Selatan, Kamis (16/12/2021).
Kendati demikian, Anggota Komisi III DPR itu menegaskan bahwa keputusan atas sikap partainya akan ditentukan sepenuhnya oleh Majelis Syura PKS. Menurutnya, PKS bisa saja bergabung ke mana saja. "Semua manuver apa pun, kita bisa saja mengikutinya," katanya.
Baca juga: 2023 Parpol Mulai Berakrobat untuk Pilpres 2024, PKB Pede Pimpin Poros Koalisi
Untuk diketahui, Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid mengakui hingga saat ini koalisi partai politik (parpol) yang ada sangat solid dalam satu barisan. Namun bukan tidak mungkin nanti pada 2023 atau setahun menjelang menjelang Pemilu 2024, akan ada banyak akrobat politik. Parpol yang saat ini berada pada satu barisan akan menentukan langkah masing-masing.
"Kalau terkait dengan poros, PKB mau memimpin poros sendiri. Nggak tahu dengan cara apa, tapi saya sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu, saya berkeinginan untuk PKB memimpin poros. Mestinya PPP juga ikut karena sama-sama hijau. Tinggal nambah satu lagi, berangkat itu sudah, misalnya PAN itu sudah cukup, berangkat kita. Bismillah," kata Gus Jazil dalam keterangannya yang dikutip, Kamis (16/12/2021).
Baca juga: Gatot Nurmantyo Gugat Presidential Threshold, Mau Maju Pilpres 2024?
(abd)