Bertambah 8, Total WNI di Luar Negeri Sembuh COVID-19 Capai 523 Orang

Selasa, 02 Juni 2020 - 11:35 WIB
loading...
Bertambah 8, Total WNI...
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melaporkan jumlah warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri yang sembuh dari COVID-19 bertambah lagi. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melaporkan jumlah warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri yang sembuh dari COVID-19 bertambah lagi. Hari ini, ada tambahan delapan WNI yang pulih dari infeksi Corona setelah menjalani perawatan.

“Sembuh di Kuwait, Qatar & Bahrain. Total 523 sembuh,” begitu keterangan Kemlu dalam akun Twitternya @Kemlu_RI, Selasa (2/6/2020). (Baca juga: Breaking News: Pemerintah Batalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji 2020)

Empat WNI yang baru sembuh tercatat di Kuwait. Sementara, di Qatar ada tambahan tiga orang dan Bahrain satu WNI yang pulih dari infeksi Corona.

Seiring meningkatnya pasien sembuh, jumlah WNI yang sedang menjalani perawatan mulai berkurang. Hingga hari ini, total pasien WNI dalam perawatan intensif menjadi 400 orang.

Namun demikian, Kemlu juga mengungkapkan terjadi peningkatan kasus WNI di luar negeri yang terkonfirmasi COVID-19. Berdasarkan data itu, ada penambahan lima kasus baru yang dinyatakan positif.

Laporan itu didapat dari dua negara. Dengan tambahan kasus baru tersebut, total WNI di luar negeri yang positif COVID-19 naik menjadi 978 orang.

“Tambahan WNI terkonfirmasi #COVID19 di Kuwait & Qatar. Total WNI terkonfirmasi COVID-19 di luar negeri adalah 978,” tulis Kemlu.

Berdasarkan data itu, belum ada perubahan jumlah WNI yang meninggal akibat COVID-19. Dengan demikian, total saat ini masih 55 orang. (Baca juga: Istiqlal Dibuka Juli, Jokowi: Mulai Saat Ini Siapkan Protokol Kesehatan)

Berikut sebaran kasus WNI COVID-19 di luar negeri:

Amerika Serikat: 67 orang (27 sembuh, 26 stabil, 14 meninggal)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1684 seconds (0.1#10.140)