Pemerintah Percepat Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem di 7 Provinsi

Rabu, 29 September 2021 - 16:14 WIB
loading...
Pemerintah Percepat...
Wakil Presiden Maruf Amin mengatakan pemerintah mempercepat penanggulangan kemiskinan ekstrem di tujuh provinsi pada 2021. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan pemerintah mempercepat penanggulangan kemiskinan ekstrem di tujuh provinsi pada 2021. Diharapkan akhir tahun ini hal tersebut sudah bisa diatasi dengan baik.

"Untuk yang 2021 karena memang tersisa tiga bulan, kita fokus di tujuh provinsi," ujar Wapres usai memimpin rapat penanggulangan kemiskinan ekstrem di Kantor Gubernur Jawa Barat, Bandung, Jawa Barat, Rabu (29/9/2021).

Tujuh provinsi yang menjadi fokus pemerintah dalam penanggulangan kemiskinan ekstrem di berada tiga di Pulau Jawa dan empat di luar Pulau Jawa. Tiga provinsi di Pulau Jawa rinciannya adalah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Sedangkan empat di luar Pulau Jawa antara lain Provinsi Nusa Tenggara Timur, Maluku, Papua, dan Papua Barat.

"Untuk Jabar ada lima kabupaten yang kita harapkan akhir Desember sudah bisa menyelesaikan kemiskinan ekstrem," tutur Wapres.

Setidaknya ada dua upaya pemerintah dalam penanggulangan kemiskinan ekstrem. Pertama, penyaluran perlindungan sosial. Kedua, pemberdayaan masyarakat. Hal inilah yang dibincangkan Wapres saat berkunjung ke Jawa Barat.

Wapres didampingi Mendagri Tito Karnavian dan Wakil Gubernur Jabar Uu Ruhzanul Ulum bertemu dengan lima orang bupati di provinsi tersebut untuk membincangkan strategi pengentasan kemiskinan ekstrem.

"Untuk harmonisasi, sinkronisasi hal-hal yang harus dilakukan terutama tepat sasaran dan harmonisasi data tentang siapa yang harus menerima. Kalau anggaran sudah cukup tinggal kita betul-betul upayakan supaya tepat sasaran ini sering kali jadi masalah penerima (bantuan) by name by address," terang Ma'ruf.

Wapres menegaskan pemerintah bertekad mengikis kemiskinan ekstrem hingga nol persen pada 2024. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), angka kemiskinan berada di 27 juta lebih. Untuk kategori kemiskinan ekstrem jumlahnya 10 juta atau 4% dari total 10% kemiskinan.

"Untuk itu pemerintah sudah menargetkan permintaan Presiden yang ekstrem ini harus mencapai nol persen di akhir 2024 karena itu kita sekarang sedang berusaha mempercepat penyelesaian ini," tutup Wapres.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
BP Taskin Sebut Kemiskinan...
BP Taskin Sebut Kemiskinan Dapat Picu Ketidakamanan Nasional
Mendorong Perempuan...
Mendorong Perempuan Desa Keluar dari Miskin Ekstrem
Kemendukbangga Galang...
Kemendukbangga Galang Sinergi Nasional Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem dan Stunting di NTT
Polemik Proyek Strategis...
Polemik Proyek Strategis Nasional PIK 2, Begini Tanggapan Manajemen
KH Maruf Amin dan Gus...
KH Ma'ruf Amin dan Gus Muhaimin Bakal Hadiri Haul Pendiri NU KH Bisri Syansuri
Entaskan Kemiskinan...
Entaskan Kemiskinan di ASEAN, Baznas Dorong Kolaborasi Pengelolaan Zakat Antarnegara
Sinergi BP Taskin, Badan...
Sinergi BP Taskin, Badan Gizi Nasional, dan Peknas Diyakini Bisa Menekan Angka Kemiskinan
Mensos Targetkan Kemiskinan...
Mensos Targetkan Kemiskinan Ekstrem Jadi Nol Persen Dalam 2 Tahun
Budiman Sudjatmiko:...
Budiman Sudjatmiko: Orang Kaya Baru Biasanya Norak, Orang Miskin Baru Biasanya Galau
Rekomendasi
Sambut A Minecraft Movie,...
Sambut A Minecraft Movie, Cinepolis Cinemas Luncurkan Virtual Cinema Experience
4 Alasan Australia Sangat...
4 Alasan Australia Sangat Takut dengan Isu Putin Ingin Gunakan Pangkalan Militer di Papua
5 Manfaat Minum Air...
5 Manfaat Minum Air Rebusan Bawang Putih untuk Ginjal, Detoks Alami
Berita Terkini
Megawati Nonton Drama...
Megawati Nonton Drama Teater Sejarah Soekarno dan Imam Al Bukhari di Gedung Kesenian Jakarta
21 menit yang lalu
Politikus Gerindra Tegaskan...
Politikus Gerindra Tegaskan Tak Ada Dwifungsi dalam UU TNI Baru
39 menit yang lalu
UGM Tegaskan Jokowi...
UGM Tegaskan Jokowi Kuliah di Fakultas Kehutanan, Lulus 1985
1 jam yang lalu
Ekstradisi Buronan Paulus...
Ekstradisi Buronan Paulus Tannos, Menkum: Pemerintah Lengkapi Dokumen Tambahan
2 jam yang lalu
RUU TNI Belum Diteken...
RUU TNI Belum Diteken Presiden Prabowo, Ini Kata Menkum Supratman Andi Agtas
3 jam yang lalu
IDI Keluarkan Surat...
IDI Keluarkan Surat Edaran Pasca Kasus Dokter PPDS Unpad Memperkosa Pasien dan Penunggu
3 jam yang lalu
Infografis
6 Taman di Jakarta Buka...
6 Taman di Jakarta Buka 24 Jam, Dapat Ciptakan Lapangan Kerja
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved