Sekjen PAN Dukung Usulan Masa Kampanye Pileg Dipersingkat

Selasa, 21 September 2021 - 17:58 WIB
loading...
Sekjen PAN Dukung Usulan...
Sekjen PAN Eddy Soeparno mengakui masa kampanye yang panjang itu melelahkan. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengusulkan masa kampanye Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 selama 7 bulan, sementara Menteri Dalam Negeri (Mendagri) meminta agar masa kampanye itu sebaiknya dipersingkat.

Terkait hal itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengakui masa kampanye yang panjang itu melelahkan. “Untuk masalah kampanye tentu akan dikaji lebih dalam lagi oleh Komisi II. Tapi merujuk pada masa kampanye 2018-2019, masa kampanye kan panjang sekali, itu melelahkan dan tentu membawa konsekuensi biaya yang besar. Memang itu harus dipertimbangkan, sehingga kami menganggap perlu ada evaluasi masa kampanye, tapi berapa lamanya, saya serahkan ahlinya, teman-teman di Komisi II,” Eddy Selasa (21/9/2021).

Terkait usulan masa kampanye hanya berlangsung selama 2 bulan, menurut Eddy, masa kampanye hanya jadwal resmi yang ditetapkan KPU saja, tetapi bagi anggota DPR sepanjang 5 tahun di mana ada masa reses 5 kali dalam setahun yang dimanfaatkan untuk terus menyapa masyarakat. Jadi, masa kampanye hanya masa formal agar calon turun untuk bisa menguatkan basisnya, tapi anggota DPR bisa melakukan sosialisasi dalam 5 tahun berturut-turut melalui reses. Baca juga: KPU Usul 7 Bulan, Mendagri: Masa Kampanye Pemilu 2024 Cukup 4 Bulan

“Jadi bagi saya masa kampanye itu hanya merupakan bagian penguatan dari kegiatan-kegiatan yang sudah kita lakukan selama 5 tahun. Makanya kita di PAN mendorong semua anggota kita untuk wajib turun pada masa reses, nggak boleh ada di Jakarta, harus ada di dapil, harus terjun. Sosialisasinya tidak pernah berhenti,” katanya.

Wakil Ketua Komisi VI DPR ini menambahkan, bagi caleg yang bukan incumbent pun tetap bisa berkampanye, selama mereka sudah menetapkan akan maju di dapil mana, sehingga bisa bekerja sejak jauh-jauh hari dan akan lebih leluasa mendekati masyarakat tanpa adanya pembatasan dari peraturan yang ditetapkan KPU. “Justru saya kira lebih bagus, karena pada masa kampanye banyak restriksi, pembatasan,” tandas Eddy.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Susunan Struktur DPP...
Susunan Struktur DPP PAN Periode 2024-2029, Ini Nama-namanya
PAN Target 4 Besar di...
PAN Target 4 Besar di Pemilu 2029, Zulhas ke Pak Prabowo: Kalau Capres Silakan, Wapres Kita Bicarakan
PN Jakpus Menangkan...
PN Jakpus Menangkan Gugatan Tia Rahmania, PDIP Ajukan Kasasi ke MA
Polemik Ijazah Jokowi,...
Polemik Ijazah Jokowi, Sekjen GibranKu Bakal Bentuk Tim Advokasi
Pilkada Ulang 2 Daerah...
Pilkada Ulang 2 Daerah yang Dimenangkan Kotak Kosong Digelar Agustus 2025
Mendagri: Pemungutan...
Mendagri: Pemungutan Suara Ulang Pilkada Papua Gunakan APBD
Prabowo Panggil Sejumlah...
Prabowo Panggil Sejumlah Menteri ke Istana, Budi Arie Sebut Bahas Koperasi Desa Merah Putih
DKPP Pecat 4 Komisioner...
DKPP Pecat 4 Komisioner KPU Banjarbaru karena Gunakan Surat Suara Lama
Pendamping Desa Dipecat...
Pendamping Desa Dipecat karena Nyaleg, Pertepedesia Pertanyakan Konsistensi Kemendes
Rekomendasi
Riwayat Pendidikan Mulyono,...
Riwayat Pendidikan Mulyono, Tinggalkan UGM Hingga Jadi Lulusan Terbaik Sekolah Militer
Prabowo Panggil Mensos...
Prabowo Panggil Mensos dan Mendikdasmen ke Istana, Bahas Perkembangan Sekolah Rakyat
3 Jenis Blush On yang...
3 Jenis Blush On yang Wajib Kamu Cobain
Berita Terkini
MNC Peduli Gelar Seminar...
MNC Peduli Gelar Seminar Kesehatan tentang IVF, Peserta Happy Banget
13 menit yang lalu
Bongkar Ijazah Jokowi,...
Bongkar Ijazah Jokowi, Roy Suryo Ngaku Dapat Intimidasi
31 menit yang lalu
Menelisik Akar Sejarah...
Menelisik Akar Sejarah Koperasi Desa Merah Putih
1 jam yang lalu
Bertemu Perwakilan Buruh,...
Bertemu Perwakilan Buruh, Dasco: Pemerintah Bakal Bentuk Satgas PHK
1 jam yang lalu
Mediasi Gugatan Ijazah...
Mediasi Gugatan Ijazah Jokowi di PN Solo Belum Capai Sepakat, Ini Penyebabnya
1 jam yang lalu
Purnawirawan TNI AD...
Purnawirawan TNI AD Bertemu Prabowo di Istana, Membahas Apa?
1 jam yang lalu
Infografis
128.000 Warga Israel...
128.000 Warga Israel Dukung Penghentian Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved