Legislator Golkar Sebut Pemerintah Bagian dari Korban Pandemi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Anggota Fraksi Partai Golkar DPR, Melkiades Laka Lena mengakui, di tengah pandemi saat ini Indonesia tidak bisa mendapatkan seluruh ekspektasinya sekaligus.
Baca Juga: pandemi
Baca juga: Pandemi Covid-19 Meningkatkan Kekerasan Dalam Rumah Tangga
"Pemerintah juga sebenarnya bagian dari korban juga dari Covid-19 karena banyak juga orang-orang pemerintah yang meninggal, keluarganya kena dan ini merata dari pusat sampai daerah, yang namanya pandemi itu artinya seluruh orang tanpa terkecuali di jabatan apapun bisa kena," kata Melki dalam Polemik Trijaya FM yang bertajuk "Pandemi dan Konstelasi Politik 2024" secara daring, Sabtu (14/8/2021).
Untuk itu kata Melki, pandemi pada dasarnya yang paling utama selain pemerintah yang perlu bekerja optimal, perlu partisipasi masyarakat. Kalau masyarakat tidak berpartisipasi dan serius dengan sungguh-sungguh mengikuti panduan kebijakan pemerintah, maka penanganannya akan terus seperti ini.
"Jadi kalau kita disiplin bersama yang tadi bahasanya gotong royong, sebenarnya pandemi ini bisa kita lewati dengan baik, tapi sejauh kita tidak gotong royong khusus pandemi," ujar Ketua DPP Partai Golkar ini.
Menurut legislator Dapil Nusa Tenggara Timur (NTT) ini, untuk persoalan lain boleh saja bertengkar, tapi untuk pandemi ini perlu kerja sama semua pihak agar pandemi ini segera selesai, sehingga bisa berpolitik dengan tenang.
"Saya kira untuk kerja sama kita semua supaya ini selesai biar kita kemudian bisa berpolitik dengan lebih tenang lagi, ini kan kita tidak bisa berpolitik dengan tenang, karena pandemi masih kaya gini," ungkapnya.
Oleh karena itu, Melki menegaskan, DPR akan tetap memberikan masukan pada pemerintah, tetapi khusus penanganan pandemi ini pihaknya akan mendorong agar semua kerja bersama dan kompak untuk bisa melewati pandemi Covid-19 ini dengan baik. Karena, kunci keberhasilan New Zealand menghadapi pandemi ini karena kerja sama semua pihak.
"Saya kira WhatsApp dari Pak Tantowi Yahya (Dubes RI di NZ) mengatakan di Selandia Baru itu salah satu faktor yang membuat New Zealand sukses menangani Covid-19 karena di sana itu seluruh komponen bangsanya bersatu, saya bergarap di Indonesia juga demikian," tandas Melki.
Baca Juga: pandemi
Baca juga: Pandemi Covid-19 Meningkatkan Kekerasan Dalam Rumah Tangga
"Pemerintah juga sebenarnya bagian dari korban juga dari Covid-19 karena banyak juga orang-orang pemerintah yang meninggal, keluarganya kena dan ini merata dari pusat sampai daerah, yang namanya pandemi itu artinya seluruh orang tanpa terkecuali di jabatan apapun bisa kena," kata Melki dalam Polemik Trijaya FM yang bertajuk "Pandemi dan Konstelasi Politik 2024" secara daring, Sabtu (14/8/2021).
Untuk itu kata Melki, pandemi pada dasarnya yang paling utama selain pemerintah yang perlu bekerja optimal, perlu partisipasi masyarakat. Kalau masyarakat tidak berpartisipasi dan serius dengan sungguh-sungguh mengikuti panduan kebijakan pemerintah, maka penanganannya akan terus seperti ini.
"Jadi kalau kita disiplin bersama yang tadi bahasanya gotong royong, sebenarnya pandemi ini bisa kita lewati dengan baik, tapi sejauh kita tidak gotong royong khusus pandemi," ujar Ketua DPP Partai Golkar ini.
Menurut legislator Dapil Nusa Tenggara Timur (NTT) ini, untuk persoalan lain boleh saja bertengkar, tapi untuk pandemi ini perlu kerja sama semua pihak agar pandemi ini segera selesai, sehingga bisa berpolitik dengan tenang.
"Saya kira untuk kerja sama kita semua supaya ini selesai biar kita kemudian bisa berpolitik dengan lebih tenang lagi, ini kan kita tidak bisa berpolitik dengan tenang, karena pandemi masih kaya gini," ungkapnya.
Oleh karena itu, Melki menegaskan, DPR akan tetap memberikan masukan pada pemerintah, tetapi khusus penanganan pandemi ini pihaknya akan mendorong agar semua kerja bersama dan kompak untuk bisa melewati pandemi Covid-19 ini dengan baik. Karena, kunci keberhasilan New Zealand menghadapi pandemi ini karena kerja sama semua pihak.
"Saya kira WhatsApp dari Pak Tantowi Yahya (Dubes RI di NZ) mengatakan di Selandia Baru itu salah satu faktor yang membuat New Zealand sukses menangani Covid-19 karena di sana itu seluruh komponen bangsanya bersatu, saya bergarap di Indonesia juga demikian," tandas Melki.
(maf)