Pemerintah Diminta Selamatkan Pekerja Ilegal di Malaysia yang Positif Corona

Rabu, 27 Mei 2020 - 14:07 WIB
loading...
Pemerintah Diminta Selamatkan...
Anggota Komisi IX DPR Kurniasih Mufidayati mendesak pemerintah melalui Kemenaker menyelamatkan PMI di Malaysia yang positif virus Corona atau Covid-19. Foto/SINDOnews/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR Kurniasih Mufidayati mendesak pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menyelamatkan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia yang positif virus Corona atau Covid-19.

(Baca juga: Update WNI Covid-19 di Luar Negeri: 465 Sembuh, 414 Dirawat, 49 Meninggal)

Dia juga mendesak Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) dan Kementerian Luar Negeri (Kemlu), dibantu Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kuala Lumpur untuk segera melakukan pendataan riil penempatan para PMI yang ditahan oleh Pemerintah Malaysia khususnya yang tidak memiliki dokumen legal.

"Dengan telah diinformasikannya secara resmi jumlah dan juga lokasi ditahannya para PMI tersebut, maka selanjutnya saya berharap BP2MI dan Atnaker bersama Kedutaan Besar RI untuk segera melakukan pengecekan serta bekerja sama dengan pemerintah Malaysia dalam rangka memberikan pengobatan dan perlindungan terbaik bagi mereka," kata Kurniasih Mufidayati dalam keterangan tertulisnya, Rabu (27/5/2020).

Dia juga berharap, Pemerintah Malaysia segera melokalisir penyebaran Covid-19 di Depoh Tahanan Imigresen, Malaysia, dimana para pekerja asing tanpa izin (PATI), berada termasuk PMI. Dia juga kembali menekankan tentang fungsi perlindungan, pengawasan dan pembelaan bagi WNI oleh negara.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengatakan, walaupun status WNI yang ditahan sebagian besar alasan imigrasi dan dinyatakan sebagai pekerja tanpa izin (ilegal), akan tetapi Pemerintah Republik Indonesia harus tetap mengupayakan memberikan perlindungan yang terbaik bagi warganya.

"Kesempatan ini juga baik bagi pemerintah Indonesia dalam melakukan upaya perlindungan maksimal dengan pemerintah Malaysia terkait dengan PMI, salah satunya dengan segera melakukan persetujuan dan penandatanganan MoU antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Malaysia terkait penanganan PMI selama Pandemi Corona ini," ujarnya.

Apalagi, ungkap dia, dengan banyaknya dilakukan pemeriksaan dan razia oleh pemerintah Malaysia sekarang ini, maka MoU ini menjadi sangat penting sekali bagi PMI. "Kami mengharapkan agar pemerintah dapat segera menyelesaikan MoU ini dengan pemerintah Malaysia," pungkas legislator asal daerah pemilihan Luar Negeri, Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan ini.

Sekadar informasi, Media Harian Malaysia melansir adanya penyebaran dan penambahan penderita covid-19 baru yang diderita oleh para pekerja asing tanpa izin (PATI).

Tercatat ada 227 kasus baru dengan di antaranya ada 38 WNI yang juga positif covid-19 karena ditahan di imigresen Malaysia yang berada di tiga depoh, yakni Depoh Tahanan Imigresen Bukit Jalil, Depoh Tahanan Semenyih dan Depoh Tahanan Imigresen Sepang.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Wamen Christina: Kementerian...
Wamen Christina: Kementerian P2MI Siap Layani dan Lindungi Pekerja Migran
Di Forum Buruh Internasional,...
Di Forum Buruh Internasional, RI Dorong Perlindungan Pekerja di Tengah Ancaman Digital
Pemulangan 2 Jenazah...
Pemulangan 2 Jenazah WNI dari Taiwan Lancar, Uya Kuya: Perlihatkan Eratnya Solidaritas
DPR Yakin RUU P2MI Cegah...
DPR Yakin RUU P2MI Cegah Pekerja Migran Jadi Korban TPPO dan Perbudakan
Serikat Pekerja Migran...
Serikat Pekerja Migran Apresiasi Pemulangan Korban Online Scam Myanmar
Wamen Christina Ungkap...
Wamen Christina Ungkap Banyak Peluang Kerja Sektor Kesehatan di Luar Negeri
554 WNI Korban Online...
554 WNI Korban Online Scam Dipulangkan, Menko Polkam: Pelaku TPPO Bakal Diproses Hukum
DPR Harap Sistem Baru...
DPR Harap Sistem Baru Pengiriman Pekerja Migran Indonesia ke Saudi Bisa Maksimalkan Perlindungan
Presiden Prabowo Restui...
Presiden Prabowo Restui Moratorium Kirim Pekerja ke Arab Saudi Dicabut
Rekomendasi
Modi Berikan Wewenang...
Modi Berikan Wewenang Penuh pada Militer India untuk Menyerang Pakistan
PLN Icon Plus dan PNM...
PLN Icon Plus dan PNM Wujudkan Ketahanan Pangan dan Konservasi Lingkungan
Dividen BUMN Kini Dikelola...
Dividen BUMN Kini Dikelola Danantara, Setoran PNBP Langsung Jeblok
Berita Terkini
Sahroni Desak Polisi...
Sahroni Desak Polisi Tuntaskan Kasus Rektor UP yang Dicopot karena Bela Korban Pelecehan
50 menit yang lalu
Paradoks Pendidikan:...
Paradoks Pendidikan: Melahirkan Cendekia, Menumbuhkan Koruptor
1 jam yang lalu
Menteri Transmigrasi...
Menteri Transmigrasi Audiensi dengan Jajaran iNews Media Group, Ini yang Dibahas
1 jam yang lalu
Mediasi Gugatan Ijazah...
Mediasi Gugatan Ijazah Alot, Tergugat Tolak Tunjukkan Data Sekolah Jokowi
1 jam yang lalu
Kapolri Pimpin Upacara...
Kapolri Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat 13 Perwira Tinggi, Berikut Nama-namanya
2 jam yang lalu
Nurul Arifin Dorong...
Nurul Arifin Dorong Kesejahteraan Prajurit Jadi Prioritas Utama Penguatan Pertahanan Nasional
2 jam yang lalu
Infografis
Trump Positif Covid-19,...
Trump Positif Covid-19, Ini Politisi Dunia yang Pernah Terinfeksi Corona
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved