Akhiri Polemik TWK, Komisi III DPR Kawal KPK Agar Kerja Maksimal
loading...
A
A
A
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Gerindra, Habiburrokhman, meminta semua pihak untuk mengakhiri polemik tes wawasan kebangsaan (TWK) di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Habiburokhman meminta semua pihak, tak menggunakan asumsi dalam mencermati perkembangan di KPK. Karena, baik pimpinan maupun 75 pegawai yang tak lolos TWK sama-sama aset bangsa yang memiliki integritas.
Lebih lanjut politikus Gerindra itu berharap, nasib pegawai KPK yang tidak lolos TWK dapat diselesaikan. Ia menilai, jika pihak-pihak yang terlibat dapat duduk bersama, masih ada peluang merumuskan solusi menyelamatkan 75 orang pegawai tanpa mendiskreditkan pimpinan KPK.
"Soal nasib 75 karyawan KPK kami harapkan belumlah final. Jika pihak terkait bisa duduk bersama, kita masih berpeluang merumuskan solusi konkret bagaimana menyelamatkan 75 orang tanpa perlu mendiskreditkan pimpinan KPK," ucapnya.
Habiburokhman meminta semua pihak, tak menggunakan asumsi dalam mencermati perkembangan di KPK. Karena, baik pimpinan maupun 75 pegawai yang tak lolos TWK sama-sama aset bangsa yang memiliki integritas.
Lebih lanjut politikus Gerindra itu berharap, nasib pegawai KPK yang tidak lolos TWK dapat diselesaikan. Ia menilai, jika pihak-pihak yang terlibat dapat duduk bersama, masih ada peluang merumuskan solusi menyelamatkan 75 orang pegawai tanpa mendiskreditkan pimpinan KPK.
"Soal nasib 75 karyawan KPK kami harapkan belumlah final. Jika pihak terkait bisa duduk bersama, kita masih berpeluang merumuskan solusi konkret bagaimana menyelamatkan 75 orang tanpa perlu mendiskreditkan pimpinan KPK," ucapnya.
(maf)