Menag Ingatkan Toleransi Harus Mewujud dalam Kehidupan Beragama dan Sosial

Selasa, 18 Mei 2021 - 21:17 WIB
loading...
Menag Ingatkan Toleransi...
Menag Yaqut Cholil Qoumas mengatakan bahwa toleransi harus mewujud dalam kehidupan keagamaan dan sosial bangsa, tidak terbatas pada simbolik perayaan semata. FOTO/DOK.KEMENAG
A A A
JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan bahwa toleransi harus mewujud dalam kehidupan keagamaan dan sosial bangsa, tidak terbatas pada simbolik perayaan semata. Karena itu, Menag mengajak tokoh dan umat beragama merawatnya.

"Mari terus meningkatkan toleransi dan kerukunan umat beragama. Tidak terbatas simbolik perayaan atau pun peringatan keagamaan, tapi terus ditingkatkan dalam kehidupan keagamaan dan kehidupan sosial kita," kata Menag saat menghadiri Halal Bihalal Digital Lintas Iman di Jakarta, Selasa (18/5/2021).

Menag menyampaikan, sikap moderat dalam beragama atau moderasi beragama diyakini dapat memupuk sikap toleransi dan kerukunan umat beragama. "Untuk itu, seluruh umat beragama diharapkan memiliki cara pandang, sikap dan praktik beragama dalam perspektif jalan tengah yang melindungi martabat kemanusiaan," katanya.

Baca juga: KSP Sebut Intoleransi Jadi Ladang Subur Pengembangan Terorisme

Menag pun menyambut baik Halal Bihalal Lintas Iman yang digagas Institute of Social Economic Digital (ISED) dan Nasaruddin Umar Office (NUO) mengangkat tema "Sambung Rasa Persaudaraan Antar Umat Beragama & Penghayat Kepercayaan". Ia berharap ini menjadi momentum untuk mempererat toleransi antar umat beragama di Indonesia karena saat umat Muslim merayakan Idulfitri 1442 H lalu, umat Kristiani memperingati Kenaikan Yesus Kristus.

"Kedua perayaan dan peringatan pada hari yang sama ini termasuk momen langka. Menurut ahli astronomi dapat terjadi 200 tahunan. Selain menjadi hari besar bagi umat agama masing-masing, perayaan Lebaran dan Kenaikan Yesus Kristus tahun ini bisa menjadi momentum untuk mempererat toleransi antarumat beragama di Indonesia," kata Menag.

Founder ISED Sri Adiningsih mengungkapkan, halal bihalal saat lebaran merupakan momentum khas yang hanya dimiliki bangsa Indonesia. "Halal bihalal ini adalah tradisi indah yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, meskipun hanya lewat virtual, ini bisa mengobati kerinduan kita untuk bersilaturahmi," katanya.

Baca juga: Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Tunjukkan Indahnya Toleransi Antaragama

Hal senada juga diungkapkan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar. Lebaran Idulfitri bukan hanya milik umat Islam, tapi seluruh bangsa Indonesia. "Ini sebagai tradisi yang diwariskan oleh para orang tua kita. Dan ini merupakan suatu yang unik di Indonesia. Istilah halalbihalal itu hanya ada di Indonesia," kata Nasaruddin.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pope Francis dan Dialog...
Pope Francis dan Dialog Antaragama untuk Perdamaian
Profil Gurun Arisastra,...
Profil Gurun Arisastra, Kuasa Hukum Menteri Agama yang Pernah Laporkan Dinar Candy
Survei, Menag Nasaruddin...
Survei, Menag Nasaruddin Umar Dinilai Terbaik
Pimpin Gerakan Tanam...
Pimpin Gerakan Tanam Sejuta Pohon di Hari Bumi, Menag: Tokoh Agama Beri Teladan Pelestarian Alam
Alumni Relawan RSDC...
Alumni Relawan RSDC Wisma Atlet Hadiri Reuni dan Halalbihalal di Markas Marinir
Hasil Lobi ke Arab Saudi,...
Hasil Lobi ke Arab Saudi, Menag: Jemaah Indonesia Usia di Atas 90 Tahun Diizinkan Berhaji
Tambahan Kuota Petugas...
Tambahan Kuota Petugas Haji untuk Pos Layanan dan Bantuan Jemaah
Kabar Baik! Menag Ungkap...
Kabar Baik! Menag Ungkap Arab Saudi Bersedia Tambah Kuota Petugas Haji Indonesia
Meneladani Sikap Pemaaf...
Meneladani Sikap Pemaaf Menag Nasaruddin Umar di Momen Idulfitri
Rekomendasi
Ekspor Minyak Rusia...
Ekspor Minyak Rusia Merayap Naik, Sanksi AS Mulai Melunak?
Silviana Lu Semringah...
Silviana Lu Semringah Biliar Indonesia Naik Kelas
Harga Emas Antam Hari...
Harga Emas Antam Hari Ini Turun Tipis ke Rp1.965.000 per Gram, Berikut Rinciannya
Berita Terkini
Sidang Kasus Suap Vonis...
Sidang Kasus Suap Vonis Ronald Tannur, Hakim Heru Hanindyo Tepis Keterangan Hakim Erintuah
11 menit yang lalu
Masih Perlukah Mencari...
Masih Perlukah Mencari Pengganti Hasan Nasbi setelah Mensesneg Jadi Jubir Presiden?
59 menit yang lalu
Prabowo Belum Cari Pengganti...
Prabowo Belum Cari Pengganti Hasan Nasbi sebagai Kepala PCO
2 jam yang lalu
Pengganti Hasan Nasbi...
Pengganti Hasan Nasbi Harus Paham Manajemen Krisis
2 jam yang lalu
Korupsi Gerobak Kemendag,...
Korupsi Gerobak Kemendag, 2 Orang Didakwa Rugikan Negara Rp61,5 Miliar
2 jam yang lalu
Mahasiswa Diajak Bersama-sama...
Mahasiswa Diajak Bersama-sama Kawal Implementasi UU TNI Terbaru
2 jam yang lalu
Infografis
3 Alasan Ukraina Selalu...
3 Alasan Ukraina Selalu Didukung Barat dalam Melawan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved