Idul Fitri 1442 Hijriah, Wapres Ma’ruf Amin Tidak Gelar Open House
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres), KH Ma’ruf Amin dipastikan tidak menggelar open house atau halal bihalal pada Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah . Hal ini sejalan dengan Surat Edaran (SE) yang dikeluarkan oleh Menteri Dalam Negeri, yaitu SE Nomor 800/2794/SJ tentang Pembatasan Kegiatan Buka Puasa Bersama pada Bulan Ramadan dan Pelarangan Open House/Halal Bihalal pada Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah/2021.
“Keputusan ini diambil sebagai salah satu upaya pemerintah di dalam memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19 yang masih melanda negeri ini,” tegas Juru Bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi dalam keterangan yang diterima, Rabu (12/5/2021).
Sementara itu, Wapres akan melaksanakan Salat Idul Fitri 1442 Hijriah di Pendopo Kediaman Resmi Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2 Jakarta.
“Salat direncanakan dimulai pada pukul 07.00 pagi dan diikuti oleh jamaah terbatas. Sementara akan bertindak sebagai khatib tahun ini yaitu Ustaz Abdul Muiz Ali,” jelas Masduki.
Sebagaimana diketahui bersama, tahun ini menjadi tahun kedua bagi masyarakat muslim di Indonesia merayakan Hari Raya Idul Fitri dalam suasana pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).
Berbagai anjuran pemerintah terus diupayakan untuk dapat menekan proses penyebaran virus COVID-19. “Masyarakat terus diminta untuk melakukan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” papar Masduki.
“Keputusan ini diambil sebagai salah satu upaya pemerintah di dalam memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19 yang masih melanda negeri ini,” tegas Juru Bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi dalam keterangan yang diterima, Rabu (12/5/2021).
Sementara itu, Wapres akan melaksanakan Salat Idul Fitri 1442 Hijriah di Pendopo Kediaman Resmi Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2 Jakarta.
“Salat direncanakan dimulai pada pukul 07.00 pagi dan diikuti oleh jamaah terbatas. Sementara akan bertindak sebagai khatib tahun ini yaitu Ustaz Abdul Muiz Ali,” jelas Masduki.
Sebagaimana diketahui bersama, tahun ini menjadi tahun kedua bagi masyarakat muslim di Indonesia merayakan Hari Raya Idul Fitri dalam suasana pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).
Berbagai anjuran pemerintah terus diupayakan untuk dapat menekan proses penyebaran virus COVID-19. “Masyarakat terus diminta untuk melakukan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” papar Masduki.
(kri)