Menang Lelang Motor Jokowi, Warren Tanoesoedibjo: Saya Ingin Membantu Bangsa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Warren Tanoesoedibjo menjadi pemenang lelang motor listrik Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) senilai Rp2,55 miliar. Motivasi warren mengikuti lelang yakni membantu bangsa, para petugas medis di lapangan, dan masyarakat kekurangan yang membutuhkan di tengah pandemi Covid-19 .
"Saya merasa Indonesia betul-betul membutuhkan dukungan. Jadi, melalui donasi ini saya ingin membantu bangsa," kata Warren di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Jumat (22/5/2020).
Putra bungsu Hary Tanoesoedibjo (HT) dan Liliana Tanoesoedibjo ini mengaku cukup sedih mendengar pemenang pertama tidak dapat memenuhi pembayaran lelang. Di sisi lain, ia juga senang karena akhirnya dapat memenangkan lelang tersebut.
Ia merasa bersyukur dapat berbuat, memberikan sumbangsihnya kepada bangsa. "I'm just grateful that I won, because I feel like that I made a huge contribution to our country," kata pemuda yang akan genap berusia 19 tahun pada 21 Juli 2020 ini. (Baca juga: Gunakan Uang Tabungan, Ini Alasan Warren Ikut Lelang Motor Jokowi )
Warren berharap bantuan yang diberikan dapat membantu para petugas medis. Khususnya mereka yang berhadapan langsung dengan pasien Covid-19 di lapangan. Selain itu, bantuan tersebut diharapkan bisa menolong para keluarga yang tidak bisa membeli kebutuhan yang diperlukan.
Seperti diketahui, Motor listrik Gesits bertanda tangan Jokowi dilelang dalam acara konser musik “Berbagi Kasih bersama Bimbo” yang digelar MPR dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Minggu (17/5/2020). Konser ini juga diisi dengan penggalangan dana untuk membantu masyarakat di masa pandemi virus corona (Covid-19).
Penggalangan dana tersebut antara lain dilakukan dengan melelang sepeda motor listrik yang ditandatangani Kepala Negara senilai Rp2,55 miliar. Pada saat lelang, Warren bersaing ketat dengan para peserta lelang lainnya. (Baca juga: Bamsoet: Jangan Salahkan Pihak Lain, Saya yang Bertanggung Jawab )
Namanya berulang kali disebut memberikan penawaran-penawaran dalam lelang yang disiarkan live di berbagai stasiun televisi tersebut. Namun, seiring dengan berakhirnya waktu lelang, lelang tersebut akhirnya dimenangkan oleh M. Nuh yang belakangan ternyata tidak sanggup membayar hasil lelang dari penawarannya.
Warren yang angka penawarannya tak jauh dari angka pemenang pertama dihubungi panitia lelang, menyusul M. Nuh tidak bisa membayar nilai lelang yang dimenangkannya.
"Saya merasa Indonesia betul-betul membutuhkan dukungan. Jadi, melalui donasi ini saya ingin membantu bangsa," kata Warren di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Jumat (22/5/2020).
Putra bungsu Hary Tanoesoedibjo (HT) dan Liliana Tanoesoedibjo ini mengaku cukup sedih mendengar pemenang pertama tidak dapat memenuhi pembayaran lelang. Di sisi lain, ia juga senang karena akhirnya dapat memenangkan lelang tersebut.
Ia merasa bersyukur dapat berbuat, memberikan sumbangsihnya kepada bangsa. "I'm just grateful that I won, because I feel like that I made a huge contribution to our country," kata pemuda yang akan genap berusia 19 tahun pada 21 Juli 2020 ini. (Baca juga: Gunakan Uang Tabungan, Ini Alasan Warren Ikut Lelang Motor Jokowi )
Warren berharap bantuan yang diberikan dapat membantu para petugas medis. Khususnya mereka yang berhadapan langsung dengan pasien Covid-19 di lapangan. Selain itu, bantuan tersebut diharapkan bisa menolong para keluarga yang tidak bisa membeli kebutuhan yang diperlukan.
Seperti diketahui, Motor listrik Gesits bertanda tangan Jokowi dilelang dalam acara konser musik “Berbagi Kasih bersama Bimbo” yang digelar MPR dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Minggu (17/5/2020). Konser ini juga diisi dengan penggalangan dana untuk membantu masyarakat di masa pandemi virus corona (Covid-19).
Penggalangan dana tersebut antara lain dilakukan dengan melelang sepeda motor listrik yang ditandatangani Kepala Negara senilai Rp2,55 miliar. Pada saat lelang, Warren bersaing ketat dengan para peserta lelang lainnya. (Baca juga: Bamsoet: Jangan Salahkan Pihak Lain, Saya yang Bertanggung Jawab )
Namanya berulang kali disebut memberikan penawaran-penawaran dalam lelang yang disiarkan live di berbagai stasiun televisi tersebut. Namun, seiring dengan berakhirnya waktu lelang, lelang tersebut akhirnya dimenangkan oleh M. Nuh yang belakangan ternyata tidak sanggup membayar hasil lelang dari penawarannya.
Warren yang angka penawarannya tak jauh dari angka pemenang pertama dihubungi panitia lelang, menyusul M. Nuh tidak bisa membayar nilai lelang yang dimenangkannya.