Febri Diansyah Sebut Pegawai yang Tak Lolos TWK Telah Selamatkan Muka KPK

Senin, 10 Mei 2021 - 11:21 WIB
loading...
Febri Diansyah Sebut...
Mantan Juru bicara KPK, Febri Diansyah menyebut bahwa OTT kasus besar yang ditangani lembaga antikorupsi itu ditangani oleh penyelidik ataupun penyidik yang gagal tes wawasan kebangsaan. FOTO/DOK.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Mantan Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ), Febri Diansyah mengatakan, operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat dipimpin pegawai yang gagal tes wawasan kebangsaan (TWK). Pengungkapan kasus besar ini telah menyelamatkan muka KPK setelah disahkannya revisi undang-undang dan pimpinan baru.

"Jadi gini, OTT kasus besar yang masih selamatkan muka KPK pasca Revisi UU & Pimpinan baru ternyata ditangani Penyelidik/Penyidik yang justru terancam disingkirkan gara-gara tes wawasan kebangsaan yang kontroversial," ujar Febri dikutip dari akun Twitternya, Senin (10/5/2021).

Febri mengungkapkan, OTT kasus-kasus besar yang dilakukan oleh penyelidik atau pun penyidik KPK yang tak lolos TWK misalnya kasus suap bantuan sosial (Bansos) Covid-19 dengen tersangka mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara dan terakhir OTT Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat hari ini.

Baca juga: ICW Ungkap OTT Bupati Nganjuk Dipimpin Pegawai KPK yang Tak Lolos TWK

"Misal OTT KPU, Bansos Covid19, Benur KKP, Cimahi, Gub Sulsel, Nganjuk dll," kata Febri.

Selain itu, menurut Febri, upaya menyingkirkan pegawai-pegawai terbaik di KPK akan lebih berbahaya jika berdampak pada intervensi penanganan kasus korupsi. "Jangan sampai jadi cara baru, jika penyidiknya galak, maka dengan mudah diganti," katanya.

"Hal inilah yang dikhawatirkan sejak Revisi UU KPK dilakukan. Ancaman terhadap independensi," imbuhnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron tidak membenarkan terkait adanya OTT terhadap Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat. Tak hanya Bupati Nganjuk, tim juga mengamankan sejumlah uang dalam operasi senyap tersebut.

Baca juga: Dewan Pengawas Akui Tes Wawasan Kebangsaan Pegawai KPK Bermasalah

"Benar KPK melakukan tangkap tangan di Nganjuk, siapa saja dan berapa uang yang diamankan kita sedang melakukan pemeriksaan," kata Ghufron saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Senin (10/5/2021).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Bupati Nganjuk dikabarkan ditangkap oleh tim Satgas KPK terkait dugaan jual-beli jabatan di lingkungan Pemkab Nganjuk. Dia diduga menerima sejumlah uang terkait dugaan jual-beli jabatan tersebut.

Terpisah, Plt Juru bicara KPK Ali Fikri menyebut bahwa kegiatan OTT tersebut merupakan kerja sama antara Bareskrim Polri dengan KPK. Saat ini, Novi dan pihak-pihak lainnya masih diperiksa dan KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status Novi dkk.

"Tim penyelidik akan segera menentukan sikap dalam waktu 1 X 24 jam terkait dugaan tindak pidana korupsi tersebut. Informasi perkembangan selanjutnya akan segera kami sampaikan," kata Ali.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Eks Penyidik KPK Anggap...
Eks Penyidik KPK Anggap Febri Diansyah Tak Bisa Dampingi Hasto, Guntur Romli: Ada Upaya Kotor
Eks Penyidik KPK Anggap...
Eks Penyidik KPK Anggap Febri Diansyah Tak Bisa Dampingi Hasto di Persidangan
Saksi Sebut Uang Suap...
Saksi Sebut Uang Suap PAW Harun Masiku dari Hasto, Febri Diansyah: Kabar Burung
Febri Diansyah Penuhi...
Febri Diansyah Penuhi Panggilan KPK, Akan Diperiksa Terkait Kasus Harun Masiku
Ronny Talapessy Merasa...
Ronny Talapessy Merasa Janggal Penyidik KPK Mau Periksa Febri Diansyah di Kasus Harun Masiku
Tak Sampai 10 Menit...
Tak Sampai 10 Menit Febri Diansyah di KPK, Ternyata Penyidiknya Sudah Cuti
Febri Diansyah Diperiksa...
Febri Diansyah Diperiksa KPK Terkait Harun Masiku
Pendidikan Febri Diansyah...
Pendidikan Febri Diansyah yang Kini Bela Hasto Kristiyanto, Ternyata Lulusan UGM
KPK Tetapkan Gubernur...
KPK Tetapkan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Tersangka Suap dan Gratifikasi
Rekomendasi
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia, Tembak Jatuh 3 Jet Tempur Pakistan Termasuk F-16
Duel Maut Jet Tempur...
Duel Maut Jet Tempur India-Pakistan Panaskan Langit Asia, Rudal China dan Eropa Adu Tajam
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Manchester vs Tottenham Hotspur di Final Liga Europa 2024/2025
Berita Terkini
Jaksa Hadirkan 3 Penyidik...
Jaksa Hadirkan 3 Penyidik KPK Jadi Saksi, Tim Hukum Hasto Kristiyanto Keberatan
Lasarus PDIP Sentil...
Lasarus PDIP Sentil Maruarar Sirait Mau Sulap Lapas Jadi Perumahan
Kuasa Hukum Jelaskan...
Kuasa Hukum Jelaskan Alasan Jokowi Tak Ikut ke Bareskrim terkait Tudingan Ijazah Palsu
Komisi XIII DPR Respons...
Komisi XIII DPR Respons Rusuh di Lapas Muara Beliti: Sistem Pemasyarakatan Harus Direformasi Total
Adik Ipar Jokowi Datang...
Adik Ipar Jokowi Datang ke Bareskrim Polri, Serahkan Seluruh Ijazah sebagai Bukti
Jaksa Hadirkan Penyidik...
Jaksa Hadirkan Penyidik KPK Rossa Purbo Jadi Saksi di Sidang Hasto Kristiyanto
Infografis
Daftar Anggaran yang...
Daftar Anggaran yang Dipangkas Prabowo, Tak Sentuh Bansos
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved