KSAL Tinjau Serbuan Vaksinasi Prajurit Korps Marinir
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono meninjau langsung serbuan vaksinasi Covid-19 di jajaran Korps Marinir di Lapangan Apel Brigif 1 Marinir, Kesatrian Marinir Hartono, Cilandak, Jakarta, Senin (29/3/2021).
Hadir dalam peninjauan tersebut, Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Suhartono, dan para Panglima/Komandan Kotama TNI AL yang langsung mengecek secara langsung proses pelaksanaan vaksin mulai dari registrasi/ pendaftaran, pengecekan data diri, tensi dan suhu, skrining hingga pelaksanaan vaksin di tenda vaksinasi yang tergelar rapi di lapangan apel Brigif 1 Marinir.
Serbuan vaksin kepada prajurit dan PNS Korps Marinir wilayah Jakarta hari ini, ditargetkan mencapai 3.000 orang. Sementara dari data per tanggal 26 Maret 2021, serbuan vaksin di lingkungan Korps Marinir mencapai lebih dari 50% atau 11.437 prajurit dari total keseluruhan 21.644 prajurit. Sementara yang belum tervaksin 10.207 prajurit. Baca juga: Jaga Kedaulatan, KSAL Bersama Empat Menteri Pantau Pembangunan Suar Karang Singa
"Serbuan vaksinasi Covid-19 di jajaran TNI AL khususnya di Korps Marinir ini dilaksanakan secara bertahap dan secepatnya. Kita utamakan prajurit yang operasional, yang berada di satuan-satuan tempur terlebih dahulu, hingga bertahap seluruh prajurit dapat tervaksin sesuai harapan pemerintah. Khusus untuk Nakes kita sudah 80%. Untuk kegiatan vaksin di jajaran TNI AL relatif lancar dan aman. Dari total 21.000 prajurit dan PNS TNI AL yang telah divaksin, Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang serius tidak ada " ucapnya.
Terkait dengan kata slogan serbuan vaksin, seperti yang ditanya awak media, KSAL mengatakan hanya sekadar pilihan bahasa yang sedikit bombastis. "Artinya sebagai prajurit TNI AL atau Korps Marinir bukan saja mengenal serbuan amfibi atau serbuan menyerang dan menghadapi musuh saja, mereka pun siap melakukan serbuan vaksin. Untuk penambah semangat prajurit dalam pelaksanaannya" katanya.
Hadir dalam peninjauan tersebut, Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Suhartono, dan para Panglima/Komandan Kotama TNI AL yang langsung mengecek secara langsung proses pelaksanaan vaksin mulai dari registrasi/ pendaftaran, pengecekan data diri, tensi dan suhu, skrining hingga pelaksanaan vaksin di tenda vaksinasi yang tergelar rapi di lapangan apel Brigif 1 Marinir.
Serbuan vaksin kepada prajurit dan PNS Korps Marinir wilayah Jakarta hari ini, ditargetkan mencapai 3.000 orang. Sementara dari data per tanggal 26 Maret 2021, serbuan vaksin di lingkungan Korps Marinir mencapai lebih dari 50% atau 11.437 prajurit dari total keseluruhan 21.644 prajurit. Sementara yang belum tervaksin 10.207 prajurit. Baca juga: Jaga Kedaulatan, KSAL Bersama Empat Menteri Pantau Pembangunan Suar Karang Singa
"Serbuan vaksinasi Covid-19 di jajaran TNI AL khususnya di Korps Marinir ini dilaksanakan secara bertahap dan secepatnya. Kita utamakan prajurit yang operasional, yang berada di satuan-satuan tempur terlebih dahulu, hingga bertahap seluruh prajurit dapat tervaksin sesuai harapan pemerintah. Khusus untuk Nakes kita sudah 80%. Untuk kegiatan vaksin di jajaran TNI AL relatif lancar dan aman. Dari total 21.000 prajurit dan PNS TNI AL yang telah divaksin, Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang serius tidak ada " ucapnya.
Terkait dengan kata slogan serbuan vaksin, seperti yang ditanya awak media, KSAL mengatakan hanya sekadar pilihan bahasa yang sedikit bombastis. "Artinya sebagai prajurit TNI AL atau Korps Marinir bukan saja mengenal serbuan amfibi atau serbuan menyerang dan menghadapi musuh saja, mereka pun siap melakukan serbuan vaksin. Untuk penambah semangat prajurit dalam pelaksanaannya" katanya.
(cip)