Mahfud MD Pusing Banyak Alternatif Kebijakan Tak Sinkron

Selasa, 19 Mei 2020 - 14:19 WIB
loading...
A A A
Mahfud mengatakan keputusan diambil saat rapat terbatas yang diikuti anggota kabinet. "Ratas itu para menteri ikut, sementara lembaga-lembaga lainnya yang non menteri tidak ikut," kata Mahfud menerangkan.

Sementara kalau rapat kabinet, kata dia, pejabat-pejabat yang bukan menteri tapi punya jabatan setingkat menteri ikut rapat kabinet.

Deddy lantas menegaskan melalui pertanyaannya. "Artinya harusnya keputusannya satu?

Mahfud "mengamini" pertanyaan Deddy. Menurut dia, keputusannya memang harus satu. "Nah, biasanya emang keputusannya satu sih. Artinya gini, ketika muncul masalah dikemukakan oleh presiden, semua menteri bicara ada yang sama, ada yang beda, lalu presiden ngambil keputusan sudah satu," ucap diaMenteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD mengungkapkan perasaannya saat ditanya kabar mengenai dirinya yang kini berada dalam pemerintahan.

Adapun yang memusingkan Mahfud MD adalah menyikapi banyak alternatif kebijakan yang tidak sinkron antara satu dan lainnya.

Hal itu diungkapkan Mahfud MD saat diwawancarai Deddy Corbuzier yang diunggah di chanel Youtube milik Deddy, Senin 19 Mei 2020.

Deddy awalnya bertanya tentang kabar mantan Ketua MK itu. "Pusing, Pak?" tanya Deddy.

"Alhamdulillah pusing. Pusing dalam pengertian terlalu banyak alternatif kebijakan yang satu sama lain tidak sinkron," jawab Mahfud.

Deddy tampak penasaran dengan jawaban Mahfud yang menyebut adanya kebijakan yang tidak sinkron.

Mahfud pun menuturkan, bahwa yang terjadi di masyarakat, terlebih dalam situasi saat ini, negara dihadapkan pada kondisi pandemi virus Corona (Covid-19) antara kelompok masyarakat yang satu dengan yang lain memiliki pendapat dan kemauan yang berbeda.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Rekomendasi
Timnas Indonesia vs...
Timnas Indonesia vs Bahrain: Eliano Reijnders Janji Berikan Segalanya
Nunung Sempat Nafkahi...
Nunung Sempat Nafkahi 50 Anggota Keluarganya sebelum Sakit, Minta Saudaranya Bisa Mandiri
Kronologi Pengungkapan...
Kronologi Pengungkapan Kasus Mutilasi Buron Kasus Penipuan di Tangerang, Tubuh Dipotong 8 Bagian
Berita Terkini
Prabowo Instruksikan...
Prabowo Instruksikan Perbaikan Jalan Rusak sebelum Lebaran
15 menit yang lalu
Buka Puasa Bersama,...
Buka Puasa Bersama, Jokowi dan Surya Paloh Kompak Tanya RUU TNI ke Puan
57 menit yang lalu
IJTI Kecam Teror Kepala...
IJTI Kecam Teror Kepala Babi ke Kantor Tempo, Desak Polisi Usut Tuntas
1 jam yang lalu
Teror Kepala Babi ke...
Teror Kepala Babi ke Jurnalis Tempo, Istana: Itu Problem Mereka, Nggak Bisa Kita Tanggapi Apa-apa
1 jam yang lalu
Koalisi Masyarakat Sipil...
Koalisi Masyarakat Sipil Soroti Kewenangan Sangat Besar Polisi di RUU KUHAP
2 jam yang lalu
Festival Ramadan 2025,...
Festival Ramadan 2025, Kemenag Luncurkan Beasiswa hingga Distribusi 1 Juta Bingkisan
2 jam yang lalu
Infografis
Ukraina Akui Jet tempur...
Ukraina Akui Jet tempur F-16 AS Tak Bisa Tandingi Su-35 Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved